“PERBAIKAN PROSES BISNIS PROSEDUR PEMBELIAN PADA DOKUMEN SISTEM MUTU CIQS 2000:2002 DENGAN MENGGUNAKAN METODE IDEFØ (Integrated DEFinition Method) DAN EVALUASI ESIA (Eliminate, Simplify, Integrate, Automate) DI KOPEGTEL MITRA PRATAMA “
Daftar Isi:
- KOPEGTEL MITRA PRATAMA Rangkasbitung yang didirikan pada tanggal 15 Maret 1996 dan berkedudukan di Jalan Letnan Muharam No. 3 Rangkasbitung – Kabupaten Lebak, merupakan koperasi pegawai PT.Telkom yang memiliki badan usaha yang bergerak di bidang telekomunikasi khususnya pembangunan jaringan lokal akses tembaga dan jaringan lokal akses fiber. Dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standard, KOPEGTEL MITRA PRATAMA melaksanakan Sistem Mutu CIQS 2000 : 2002 (Cable implementasi Quality System) yang dikeluarkan oleh Divisi RisTi PT. Telkom dan telah mendapatkan Sertifikat Sistem Mutu CIQS 2000 : 2002 sebagai bukti bahwa pekerjaan yang dilaksanakan telah sesuai dengan Standard Nasional. Dalam pelaksanaan Sistem Mutu CIQS ini KOPEGTEL MITRA PRATAMA mengalami kendala yaitu “Prosedur Mutu Pembelian (KMP/CIQS/PM-05)” yang telah dibuat tidak sesuai lagi dengan pelaksanaanya untuk saat ini. Dikarenakan tingginya aktivitas pada bagian pembelian, sehingga prosedur pembelian menjadi terlalu rumit bila dilihat dari waktu yang digunakan untuk memenuhi prosedur ini terlalu lama. Selain hal tersebut prosedur pembelian yang dilaksanakan masih konvensional bila dilihat dari perkembangan teknologi informasi yang dapat digunakan untuk memperbaikinya. Ketidaksesuaian ini menyebabkan terganggunya pelaksanaan setiap pekerjaan. Untuk menanggulangi hal tersebut diperlukan audit internal ulang serta revisi terhadap Prosedur Mutu yang bersangkutan. Revisi yang harus dilakukan berdampak terhadap perubahan Proses Bisnis yang sedang berlangsung dan melibatkan seluruh bagian dalam organisasi. Usulan yang diajukan untuk menanggulangi permasalahan tersebuta adalah dengan memetakan proses bisnis aktual dari prosedur pembelian (KMP/CIQS/PM-05) dengan menggunakan metoda IDEFØ (Integrated DEFinition Method) yang selanjutnya proses bisnis aktual ini dievaluasi dengan menggunakan metoda ESIA (Eliminated, Simplication, Integration and Automation), sehingga dari hasil evaluasi dapat menjadi acuan untuk membuat proses bisnis usulan dari prosedur pembelian (KMP/CIQS/PM-05). Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari proses bisnis aktual dan proses bisnis usulan dibuat table As-Is VS To-Be, dari table ini dapat diketahui apakah proses bisnis usulan lebih efektif dan efisien.