PENGARUH PENGGUNAAN MALTODEKSTRIN DAN TWEEN 80 PADA PEMBUATAN TEPUNG TELUR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENGERINGAN BUSA (FOAM-MAT DRYING)
Main Authors: | TRIA AMELIA PERMADI, 123020261, ELA SUTRISNO, DS, Yusep Ikrawan, DS |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unpas.ac.id/14302/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unpas.ac.id/14302/2/BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf http://repository.unpas.ac.id/14302/3/COVER.pdf http://repository.unpas.ac.id/14302/ http://teknik.unpas.ac.id |
Daftar Isi:
- Telur dengan berbagai keunggulannya dibandingkan produk peternakan lain mempunyai sifat yang mudah rusak, sehingga diperlukan suatu penanganan, pengawetan dan pengolahan agar telur dapat lebih tahan lama. Salah satu caranya yaitu dengan dibuat tepung telur. Tepung telur merupakan salah satu bentuk telur yang diawetkan melalui proses pengeringan dan penepungan sehingga volume jauh lebih kecil dan lebih awet. Komposisi telur yang digunakan yaitu campuran kuning telur dan putih telur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan maltodekstrin dan tween 80 pada pembuatan tepung telur dengan metode pengeringan busa (foam-mat drying). Penelitian terdiri dari dua tahap percobaan. Tujuan dari tahap pertama adalah untuk menentukan suhu pengeringan yang akan digunakan pada tahap kedua, menggunakan suhu 65oC dan suhu 70 oC selama 8 jam. Penelitian tahap kedua adalah pembuatan tepung telur menggunakan Rancangan Acak Kelompok 2 faktor, yaitu konsentrasi maltodekstrin (4%, 6%, 8%) dan konsentrasi Tween 80 (0,5%, 1%, 1,5%). Tepung telur dengan kadar protein terbaik diperoleh pada konsentrasi maltodekstrin 4% dan tween 80 1% yaitu 37,78%, kadar lemak terbaik diperoleh pada konsentrasi maltodekstrin 6% dan tween 80 1,5% yaitu 33,50%, kadar air terbaik diperoleh pada konsentrasi maltodekstrin 8% dan tween 80 1% yaitu 5,34%, dan daya larut terbaik diperoleh pada konsentrasi maltodekstrin 8% dan tween 80 1,5% yaitu 13,10 detik. Kata kunci : telur, tepung telur, maltodekstrin, tween 80, pengeringan busa