PENGARUH MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA
Daftar Isi:
- Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Group Investigation terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi pokok Elastisitas dan Hukum Hooke. Metode penelitian adalah quasi eksperimen dengan desain two group Pre-test dan Pos-test. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI SMA PAB 8 SAENTIS Medan T.P 2019/2020. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik class random sampling yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen diterapkan model pmbelajaran Group Investigation dan kelas kontrol diterapkan model pembelajaran konvensional. untuk kelas eksperimen berjumlah 36 siswa dan kelas kontrol berjumlah 35 siswa. Data penelitian ini diperoleh dengan menggunakan instrumen keterampilan proses sains sebanyak 10 soal essay yang telah dinyatakan valid dengan validator dosen Fisika dan reliable berdasarkan Combrach’s Alpha. Hasil keterampilan proses sains siswa dengan menerapkan model pembelajaran Group Investigation pada materi pokok Elastisitas dan Hukum Hooke diperoleh nilai rata-rata postest sebesar 82,78 serta simpangan baku 8,23 dan hasil keterampilan pross sains siswa dengan menerapkan model pembelajaran konvensional pada materi pokok Elastisitas dan Hukum Hooke diperoleh nilai rata-rata postes sebesar 70,86 serta simpangan baku 8,09. Hasil Uji hipotesis menunjukkan thitung = 6,153 > ttabel = 2,024, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa keterampilan proses sains siswa dengan model pembelajaran Group Investigation memiliki pengaruh yang lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional.