PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIBELAJARKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN INKUIRI TERBIMBING MENGGUNAKAN DEMONSTRASI PADA POKOK BAHASAN HIDROLISIS GARAM
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan model Problem Based Learning (PBL) dengan Inkuiri Terbimbing menggunakan demonstrasi. Penelitian ini merupakan penelitian eksprimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MS Negeri 20 Medan yang terdiri dari tiga kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan acak/random sampling. Kelas XI MS-1 sebagai kelas eksprimen I dan kelas XI MS-2 sebagai eksprimen II. Sampel penelitian kelas eksprimen I dan kelas eksprimen II masing-masing berjumlah 30 orang. Instrumen tes yang digunakan berupa tes objektif dalam bentuk pilihan berganda yang berjumlah 20 soal. Kelas eksprimen I dibelajarkan dengan model PBL menggunakan demonstrasi dan kelas eksprimen II dibelajarkan dengan Inkuiri Terbimbing menggunakan demonstrasi. Di kedua kelas ini diberikan pre test untuk mengukur normalitas dan homogenitas dan post-test untuk mengetahui hasil belajar siswa.. Data pre-test yang diperoleh diuji normalitas dan homogenitasnya, dan diperoleh kedua kelompok sampel homogen dan terdistribusi normal. Perbedaan hasil belajar siswa dilihat dari nilai post-test masing-masing kelas eksperimen dimana rata-rata eksperimen I sebesar 75,67 sedangkan eksperimen II sebesar 79,5. Untuk menarik kesimpulan maka dilakukan uji hipotesis menggunakan uji-t dua pihak pada taraf signifikan 0,05 dan dari uji tersebut diperoleh thitung < - ttabel yakni -2,35 < -2,0021. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan model (PBL) dengan inkuiri terbimbing menggunakan demonstrasi.