Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Apakah terdapat pengaruh pendekatan realistik terhadap kemampuan komunikasi matematik siswa, (2) Apakah terdapat pengaruh pendekatan realistik terhadap self-efficacy siswa (3) Bagaimanakah proses jawaban yang dibuat siswa dalam menyelesaikan masalah pada masing-masing pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Swasta Taman Harapan. Penelitian terdiri dari dua kelas berjumlah 50 orang siswa. Kelas eksperimen diberi perlakuan pendekatan realistik dan kelas kontrol dengan pembelajaran biasa. Instrumen yang digunakan terdiri dari : (1) tes kemampuan komunikasi matematik, (2) angket self efficacy. Analisis data dilakukan dengan analisis covarians. Hasil penelitiaan menunjukkan (1) Pengaruh pembelajaran pendekatan realistik terhadap kemampuan komunikasi matematik siswa lebih tinggi dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. (2) Pengaruh pembelajaran pendekatan realistik terhadap self-efficacy siswa lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. (3) Proses penyelesaian jawaban siswa menggunakan pendekatan realistik lebih baik daripada pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menyarankan: pendekatan realistik pada pembelajaran matematika untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menerapkan pembelajaran matematika yang variatif dan inovatif dan dapat juga meningkatkan self-efficacy siswa sehingga berani berargumentasi, lebih percaya diri dan kreatif.