PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN PENEMUAN TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISTEM PENCERNAAN DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA NEGERI 1 LANGSA
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran terhadap: (1) hasil belajar siswa pada materi sistem pencernaan; dan (2) keterampilan proses sains siswa SMA Negeri 1 Langsa. Metode penelitian menggunakan kuasi eksperimen dengan sampel penelitian sebanyak 3 kelas dengan teknik cluster random sampling. Kelas A dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis masalah, kelas B dengan model penemuan terbimbing, sedangkan kelas C (kontrol) dengan model pembelajaran konvensional. Teknik analisis data menggunakan Analisis Covariat (ANACOVA) pada taraf signifikan α = 0,05 dengan bantuan SPSS 21.0. Hasil penelitian menunjukkan: (1) ada pengaruh yang signifikan model pembelajaran terhadap hasil belajar siswa (F = 71,284; P = 0.00). Hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan dengan model pembelajaran berbasis masalah (84,1 ± 5,2) secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan model penemuan terbimbing (78,4 ± 6,2), maupun pembelajaran konvensional (65,7 ± 6,9); (2) ada pengaruh yang signifikan model pembelajaran terhadap keterampilan proses sains siswa (F = 50,953; P = 0.00). Keterampilan proses sains siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis masalah (84,5 ± 5,3) secara signifikan lebih tinggi dibandingkan model penemuan terbimbing (75,30 ± 7,7), maupun pembelajaran konvensional (65,90 ± 8,1).