Penerapan model group investigation berbantuanmediapohon pintar untuk meningkatkan Kreativitas siswa tema 5 pahlawanku Kelas iv sd 2kedungdowo
| Main Author: | MUNA, NAILIL |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/11252/1/Halaman%20Judul.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/7/BAB%20VI.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/9/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/11252/ http://eprints.umk.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mendeskripsikan seberapa besar peningkatan kreativitas siswa melalui model pembelajaran Group Investigation berbantuan media pohon pintar materi pengamalan sila Pancasila pada pembelajaran PPKn sedang materi cerita nonfiksi pada pembelajaran Bahasa Indonesia di tema 5 pahlawanku kelas IV SD 2 Kedungdowo.Kreativitas merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru baik berupa pendapat, ide-ide yang menghasilkan nilai tambah. Penelitian tindakan kelas ini diimplementasikan pada kelas IV SD 2 Kedungdowo dengan subjek penelitian 16 siswa. Penelitian ini dilaksanakan selama dua siklus, setiap siklusnya terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kreativitas siswa, sedangkan variabel bebasnya adalah model pembelajaran Group Investigation dan media pohon pintar. Instrumen penelitian ini menggunakan tes berupa soal uraian, pedoman wawancara, lembar pengamatan (observasi), dan dokumentasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kreativitas siswa (ranah kognitif) pada siklus I sebesar 75% untuk mata pelajaran PPKn sedangkan untuk mapel Bahasa Indonesia sebesar 81% terjadi peningkatan di siklus II sebesar 88% untuk mata pelajaran PPKn sedangkan untuk mapel Bahasa Indonesia sebesar 88%. Kreativitas siswa terjadi peningkatan yang signifikan antara siklus I sebesar 67,81% dengan kriteria baik mengalami peningkatan menjadi 80,57% dengan kriteria baik pada siklus II. Produk kreativitas siswa juga terjadi peningkatan yang signifikan antara siklus I sebesar 69,13% dengan kriteria baik mengalami peningkatan menjadi 80,33% dengan kriteria baik pada siklus II. Keterampilan mengajar guru juga mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 77% dengan kategori baik mengalami peningkatan menjadi 85% dengan kategori sangat baik pada siklus II