ctrlnum 7669
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.umpo.ac.id/7669/</relation><title>PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN LOKASI AGEN AIR MINERAL</title><creator>Dwi Adieka, Yoga</creator><creator>Widaningrum, Ida</creator><creator>Yuli Astuti, Arin</creator><subject>TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering</subject><description>ABSTRAK&#xD; &#xD; Suatu masalah atau penghambatan proses pengiriman barang adalah ketika lokasi agen yang satu wilayah melakukan transaksi berbeda waktu juga melakukan pengiriman, Pemilihan lokasi agen merupakan perihal yang penting karena berpengaruh dalam efisiensi waktu dan pengeluaran bahan bakar, serta memperluas produksi sekaligus pemasaran di wilayah Ponorogo. Penelitian ini bertujuan untuk membentuk dan mengelompokkan wilayah-wilayah untuk agen airmu sebelum proses pengiriman barang. Karena, kurir pada saat akan melakukan pengiriman, merasa bingung karena beberapa agen ada yang minta didahulukan, dan itu sering terjadi ditempat agen yang berbeda dan dalam waktu yang sama. Untuk itu penulis membuat sebuah sistem pendukung keputusan yang bisa membantu pemilihan agen pengiriman AIRMU berdasarkan data order yang masuk, serta berdasarkan wilayah dan jumlah permintaannya. Untuk metode yang penulis gunakan adalah metode Analytical Hierarchy Process. AHP adalah suatu metode yang digunakan untuk mengatasi suatu permasalahan yang tidak terstruktur kedalam suatu hirarki pentingnya setiap variabel secara relative dapat diberikan nilai secara subjektif, serta menentukan variabel mana yang prioritasnya paling tinggi. SPK AHP bisa diterapkan pada sistem pemilihan agen airmu dan menghasilkan rekomendasi waktu serta pemetaan bahan bakar untuk mengurangi adanya pemborosan waktu dan bahan bakar, dengan menerapkan lima kriteria diantaranya waktu, jumlah permintaan, jarak, bahan bakar dan kurir. Dan dari hasil perhitungan tersebut maka diperoleh agen balong mempunyai prioritas hasil akhir sebesar 0.50. Kemudian diikuti agen jetis memperoleh hasil 0.24 dan disusul agen siman memperoleh hasil 0.23. sedangkan dari pengujian sistem menggunakan whitebox diperoleh hasil yang akhir V(G) yang sama, hal tersebut bisa dikatakan pengujian sistem berhasil.&#xD; Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, AHP, Pemilihan Agen, Pengiriman, Whitebox.</description><date>2021-09-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/1/Surat.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/16/Halaman%20depan%20new.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/3/BAB%20I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/4/BAB%20II.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/5/BAB%20III.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/6/BAB%20IV.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/7/BAB%20V.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/7669/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf</identifier><identifier> Dwi Adieka, Yoga, Widaningrum, Ida and Yuli Astuti, Arin (2021) PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN LOKASI AGEN AIR MINERAL. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo. </identifier><recordID>7669</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Dwi Adieka, Yoga
Widaningrum, Ida
Yuli Astuti, Arin
title PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN LOKASI AGEN AIR MINERAL
publishDate 2021
topic TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
url http://eprints.umpo.ac.id/7669/1/Surat.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/16/Halaman%20depan%20new.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/3/BAB%20I.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/4/BAB%20II.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/5/BAB%20III.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/6/BAB%20IV.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/7/BAB%20V.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/7669/
contents ABSTRAK Suatu masalah atau penghambatan proses pengiriman barang adalah ketika lokasi agen yang satu wilayah melakukan transaksi berbeda waktu juga melakukan pengiriman, Pemilihan lokasi agen merupakan perihal yang penting karena berpengaruh dalam efisiensi waktu dan pengeluaran bahan bakar, serta memperluas produksi sekaligus pemasaran di wilayah Ponorogo. Penelitian ini bertujuan untuk membentuk dan mengelompokkan wilayah-wilayah untuk agen airmu sebelum proses pengiriman barang. Karena, kurir pada saat akan melakukan pengiriman, merasa bingung karena beberapa agen ada yang minta didahulukan, dan itu sering terjadi ditempat agen yang berbeda dan dalam waktu yang sama. Untuk itu penulis membuat sebuah sistem pendukung keputusan yang bisa membantu pemilihan agen pengiriman AIRMU berdasarkan data order yang masuk, serta berdasarkan wilayah dan jumlah permintaannya. Untuk metode yang penulis gunakan adalah metode Analytical Hierarchy Process. AHP adalah suatu metode yang digunakan untuk mengatasi suatu permasalahan yang tidak terstruktur kedalam suatu hirarki pentingnya setiap variabel secara relative dapat diberikan nilai secara subjektif, serta menentukan variabel mana yang prioritasnya paling tinggi. SPK AHP bisa diterapkan pada sistem pemilihan agen airmu dan menghasilkan rekomendasi waktu serta pemetaan bahan bakar untuk mengurangi adanya pemborosan waktu dan bahan bakar, dengan menerapkan lima kriteria diantaranya waktu, jumlah permintaan, jarak, bahan bakar dan kurir. Dan dari hasil perhitungan tersebut maka diperoleh agen balong mempunyai prioritas hasil akhir sebesar 0.50. Kemudian diikuti agen jetis memperoleh hasil 0.24 dan disusul agen siman memperoleh hasil 0.23. sedangkan dari pengujian sistem menggunakan whitebox diperoleh hasil yang akhir V(G) yang sama, hal tersebut bisa dikatakan pengujian sistem berhasil. Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, AHP, Pemilihan Agen, Pengiriman, Whitebox.
id IOS2857.7669
institution Universitas Muhammadiyah Ponorogo
institution_id 335
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Ponorogo
library_id 304
collection Repository Universitas Muhammadiyah Ponorogo
repository_id 2857
subject_area Agama
Ekonomi
Kesehatan dan Kedokteran
city PONOROGO
province JAWA TIMUR
repoId IOS2857
first_indexed 2023-02-25T09:12:32Z
last_indexed 2023-05-14T14:53:05Z
recordtype dc
_version_ 1765882161325408256
score 17.538404