Efektivitas model pembelajaran PBL (problem based learning) dengan pendekatan CTL (contextual teaching and learning) terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik materi bangun ruang sisi datar kelas VIII MTs Uswatun Hasanah Mangkang Semarang tahun ajaran 2017/2018
Main Author: | Rahayu, Nanang Bibit |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/9887/1/Skripsi%20Full.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/9887/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan di MTs Uswatun Hasanah Mangkang Semarang yaitu pada kelas VIII kemampuan pemecahan masalah peserta didik masih lemah, hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta didik mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah yang soal sedikit ada modifikasi, peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah sesuai dengan hasil penyeleaian masalah yang benar. Peserta didik merasa sulit menerima pelajaran karena dalam proses pembelajaran peserta didik hanya disuruh untuk menghafal rumus dan mengerjakan soal pemecahan masalah meskipun peserta didik belum memahami rumus tersebut. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan tersebut, dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan contextual teaching and learning terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII MTs Uswatun Hasanah Mangkang Semarang tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode “Posttest-only control design”. Variabel bebas dalam penelitian ini model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan contextual teaching and learning, sedangkan variabel terikat penelitian adalah kemampuan pemecahan masalah peserta didik kelas VIII MTs Uswatun Hasanah Mangkang Semarang tahun pelajaran 2017/2018. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan tiga metode. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data umum sekolah dan data peserta didik. Metode wawancara digunakan untuk menghimpun mengenai tingkat kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Metode tes digunakan untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Data penelitian yang telah terkumpul, dianalisis menggunakan teknik analisis parametik. Berdasarkan data hasil penelitian yang berupa postest kelas kontrol dan eksperimen berdistribusi normal dan homogen. Uji hipotesis menggunakan uji t Berdasarkan perhitungan uji t dengan taraf signifikansi 5% diperoleh thitung = 3,916 sedangkan ttabel = 1,681 Karena thitung = 3,916 > ttabel = 1,681 berarti kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan contextual teaching and learning lebih tinggi dibanding peserta didik yang menggunakan model konvesioanal, hal ini dapat dilihat dari hasil test menunjukan bahwa kelas eksperimen mendapat nilai rata–rata 77,78 dan kelas kontrol mendapatkan nilai rata-rata 63,68. Jadi dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning dengan pendekatan contextual teaching and learning efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII MTs Uswatun Hasanah Mangkang Semarang.