Strategi dakwah Habib Ja'far Shodiq Al Musawa dalam meningkatkan Religiusitas Jama'ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang

Main Author: Kais Fathurrohim, Muhammad
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/1/1601016146_M%20Kais%20Fathurrohim_Lengkap%20Tugas%20Akhir%20-%20kais%20fathurrohim.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/
ctrlnum 18724
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/</relation><title>Strategi dakwah Habib Ja'far Shodiq Al Musawa dalam meningkatkan Religiusitas Jama'ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang</title><creator>Kais Fathurrohim, Muhammad</creator><subject>297.74 Dakwah</subject><description>Agama mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, peranan tersebut diantaranya sebagai motivasi hidup, alat pengembangan dan juga pengendalian diri seseorang. Majlis Ta&#x2019;lim merupakan salah satu media dakwah yang sering digunakan oleh seorang Da&#x2019;i dalam menyebarkan agama Islam. Aktivitas keagamaan yang secara langsung digunakan untuk mensosialisasikan ajaran agama Islam bagi penganutnya dan umat manusia pada umumnya adalah aktivitas dakwah. Aktivitas ini dilakukan baik secara lisan ( bi al-lisan ), tulisan ( bi al-qalam ) dan dengan perbuatan nyata ( bi al-hal ). Terlepas dari itu Strategi Dakwah tidak hanya satu dua jenis dan macamnya, melainkan beragam. Tergantung dari ciri dan krakteristik mad&#x2019;u sehingga terumuskan formula Strategi Dakwah yang sesuai dengan mad&#x2019;u atau masyarakat itu sendiri. &#xD; Studi ini menjelaskan kecenderungan masyarakat untuk mencari solusi dengan ajaran Islam dalam menghadapi Problematika kehidupan dan masalah-masalah kontemporer merupakan tantangan bagi para pelaku dakwah, dalam konteks ini maka para pelaku dakwah akan dituntut untuk menampilkan ajaran Islam secara rasional dengan memberikan interpretasi kritis untuk merespon nilai-nilai yang masuk melalui berbagai saluran informasi dari seluruh penjuru dunia yang pengaruhnya semakin mengglobal. Artinya, dakwah harus di kemas dengan cara sedemikian rupa untuk mempermudah mad&#x2019;u dalam memahami ajaran agama Islam. Sebagai rumusan masalahnya adalah: Bagaimana Strategi Dakwah yang diterapkan Habib Ja&#x2019;far Shodiq Al Musawa dalam Meningkatkan Religiusutas Jama&#x2019;ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolai Kota Semarang &#xD; Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan Diskriptif. Data primer berupa hasil wawancara jamaah, pembina dan dokumentasi. Data sekunder berupa literature-literature dakwah pedukung yang relavan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknis Analisis data dilakukan secara triangulasi (gabungan). Proses teknis analisis data menggunakan model Miles dan Huberman.&#xD; Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, jama&#x2019;ah yang sebelum mengikuti kegiatan Majlis Nabawi Nuruts Tsawolain Kota Semarang beraneka ragam, seperti kurang nya pemahaman mengenai Ilmu Agama, hal ini di tandai dengan tidak disiplin nya dalam beribadah, kurang nya keyakinan pada agama, kurang nya kesadaran untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kedua, pendekatan dakwah dalam meningkatkan Religiusitas jamaah Majlis Nabawi Nuruts Tsaqalain Kota Semarang melalui dzikir dan shalawat, dan sambung silaturahmi. Jamaah Majelis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang setelah mengikuti kegiatan menunjukkan peningkatan dalam Religiusitas nya . Peningkatan Religiusitas jamaah antara lain: segi keyakinan ditandai dengan memperkuat iman dan kepercayaan Kepada Allah SWT, Rosul, dan Kitab Sucinya, dari segi praktik di tandai dengan sering melaksanakan ibadah wajib dan sunnah nya, dari segi pengamalan di tandai dengan berperilaku jujur, amanah, dll. Dari segi pengetahuan di tandai dengan mengtehaui tentang hukum-hukum islam, dari segi pengalaman di tandai dengan perasaan tentram, selalu berpikiran positif.</description><date>2020-10-05</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>ind</language><rights>cc_by_nc_nd_4</rights><identifier>https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/1/1601016146_M%20Kais%20Fathurrohim_Lengkap%20Tugas%20Akhir%20-%20kais%20fathurrohim.pdf</identifier><identifier> Kais Fathurrohim, Muhammad (2020) Strategi dakwah Habib Ja'far Shodiq Al Musawa dalam meningkatkan Religiusitas Jama'ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. </identifier><recordID>18724</recordID></dc>
language ind
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Kais Fathurrohim, Muhammad
title Strategi dakwah Habib Ja'far Shodiq Al Musawa dalam meningkatkan Religiusitas Jama'ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang
publishDate 2020
isbn 9781601016140
topic 297.74 Dakwah
url https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/1/1601016146_M%20Kais%20Fathurrohim_Lengkap%20Tugas%20Akhir%20-%20kais%20fathurrohim.pdf
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18724/
contents Agama mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, peranan tersebut diantaranya sebagai motivasi hidup, alat pengembangan dan juga pengendalian diri seseorang. Majlis Ta’lim merupakan salah satu media dakwah yang sering digunakan oleh seorang Da’i dalam menyebarkan agama Islam. Aktivitas keagamaan yang secara langsung digunakan untuk mensosialisasikan ajaran agama Islam bagi penganutnya dan umat manusia pada umumnya adalah aktivitas dakwah. Aktivitas ini dilakukan baik secara lisan ( bi al-lisan ), tulisan ( bi al-qalam ) dan dengan perbuatan nyata ( bi al-hal ). Terlepas dari itu Strategi Dakwah tidak hanya satu dua jenis dan macamnya, melainkan beragam. Tergantung dari ciri dan krakteristik mad’u sehingga terumuskan formula Strategi Dakwah yang sesuai dengan mad’u atau masyarakat itu sendiri. Studi ini menjelaskan kecenderungan masyarakat untuk mencari solusi dengan ajaran Islam dalam menghadapi Problematika kehidupan dan masalah-masalah kontemporer merupakan tantangan bagi para pelaku dakwah, dalam konteks ini maka para pelaku dakwah akan dituntut untuk menampilkan ajaran Islam secara rasional dengan memberikan interpretasi kritis untuk merespon nilai-nilai yang masuk melalui berbagai saluran informasi dari seluruh penjuru dunia yang pengaruhnya semakin mengglobal. Artinya, dakwah harus di kemas dengan cara sedemikian rupa untuk mempermudah mad’u dalam memahami ajaran agama Islam. Sebagai rumusan masalahnya adalah: Bagaimana Strategi Dakwah yang diterapkan Habib Ja’far Shodiq Al Musawa dalam Meningkatkan Religiusutas Jama’ah melalui Majlis Nabawi Nuruts Tsaqolai Kota Semarang Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan Diskriptif. Data primer berupa hasil wawancara jamaah, pembina dan dokumentasi. Data sekunder berupa literature-literature dakwah pedukung yang relavan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknis Analisis data dilakukan secara triangulasi (gabungan). Proses teknis analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, jama’ah yang sebelum mengikuti kegiatan Majlis Nabawi Nuruts Tsawolain Kota Semarang beraneka ragam, seperti kurang nya pemahaman mengenai Ilmu Agama, hal ini di tandai dengan tidak disiplin nya dalam beribadah, kurang nya keyakinan pada agama, kurang nya kesadaran untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kedua, pendekatan dakwah dalam meningkatkan Religiusitas jamaah Majlis Nabawi Nuruts Tsaqalain Kota Semarang melalui dzikir dan shalawat, dan sambung silaturahmi. Jamaah Majelis Nabawi Nuruts Tsaqolain Kota Semarang setelah mengikuti kegiatan menunjukkan peningkatan dalam Religiusitas nya . Peningkatan Religiusitas jamaah antara lain: segi keyakinan ditandai dengan memperkuat iman dan kepercayaan Kepada Allah SWT, Rosul, dan Kitab Sucinya, dari segi praktik di tandai dengan sering melaksanakan ibadah wajib dan sunnah nya, dari segi pengamalan di tandai dengan berperilaku jujur, amanah, dll. Dari segi pengetahuan di tandai dengan mengtehaui tentang hukum-hukum islam, dari segi pengalaman di tandai dengan perasaan tentram, selalu berpikiran positif.
id IOS2754.18724
institution Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
affiliation ptki.onesearch.id
institution_id 53
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UIN Walisongo Semarang
library_id 93
collection Walisongo Repository
repository_id 2754
subject_area Systems, Value, Scientific Principles/Sistem-sistem dalam Agama, Nilai-nilai dalam Agama,
Islam/Agama Islam
Philosophy and Theory of Social Science/Filsafat dan Teori Ilmu-ilmu Sosial
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2754
first_indexed 2023-02-24T21:14:33Z
last_indexed 2023-02-24T21:14:33Z
recordtype dc
_version_ 1765821686568976384
score 17.538404