<p><font face="Arial">BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KARYAWAN/TI DI PT POS INDONESIA BANDUNG SEBAGAI DASAR</font></p>

Main Author: YUDHA ARISANTO
Format: Bachelors
Terbitan: Universitas Telkom, S1 Teknik Industri , 2005
Subjects:
Online Access: https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/131993/-p-font-face-arial-business-process-improvement-perancangan-sistem-informasi-pada-pendidikan-dan-pelatihan-karyawan-ti-di-pt-pos-indonesia-bandung-sebagai-dasar-font-p-.html
ctrlnum 112010131
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>&lt;p&gt;&lt;font face="Arial"&gt;BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KARYAWAN/TI DI PT POS INDONESIA BANDUNG SEBAGAI DASAR&lt;/font&gt;&lt;/p&gt;</title><creator>YUDHA ARISANTO</creator><subject>BUSINESS</subject><description>&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt; &lt;p align="left"&gt;PT Pos Indonesia adalah perusahaan besar yang bergerak dibidang jasa pengiriman&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;surat, uang, barang, dan keagenan. Untuk meningkatkan kompetensi karyawan sebagai ujung&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;tombak bisnis secara teknis dan administrasi, PT Pos Indonesia mengadakan pendidikan dan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;pelatihan yang wajib dilakukan oleh karyawan sebagai pramutasi atau kenaikan jabatan. Selain&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;pengawasan terhadap aktivitas dalam proses pendidikan dan pelatihan yang belum optimal,&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;prosedur yang tidak sederhana menyebabkan proses pendidikan dan pelatihan memakan waktu&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;siklus yang tidak sedikit. Proses pengawasan aktivitas ini memiliki arti penting, karena dengan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;adanya pengawasan maka proses bisnis dapat dipantau agar berjalan sesuai dengan rencana dan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;memudahkan pelaksanaan proses bisnis itu sendiri.&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;Penelitian ini dibagi dalam 2 tahap, yaitu tahap perbaikan proses bisnis dan tahap&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;perancangan sistem informasi. Pada tahap awal penelitian ini dilakukan &lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;pencatatan waktu sebagai dasar perbaikan. Selanjutnya dilakukan analisis aktivitas dengan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;membagi jenis aktivitas menjadi &lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;Selain itu digunakan juga metode &lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;teknologi dalam penyusunan perbaikan proses bisnis. Pada tahap akhir penelitian ini dilakukan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;perancangan sistem informasi untuk mendukung pelaksanaan proses bisnis.&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;Dari perbaikan dihasilkan penurunan aktivitas pada pelatihan1 tetapi juga dihaslikan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;penambahan aktivitas baru karena pengembalian fungsi unit kerja pelaku aktivitas sehingga&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;pada saat perbaikan tanpa menerapkan sistem informasi (&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;sebanyak 60 aktivitas. Seterusnya pada perbaikan dengan menerapkan sistem informasi&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;terkomputerisasi (&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;Pada pelatihan 2, jumlah aktivitas mengalami penurunan dari 42 aktivitas menjadi 40&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;aktivitas untuk kondisi &lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;aktivitas berkurang menjadi 37 aktivitas. Sementara dari segi waktu siklus, terjadi penurunan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;sebesar 56.02 jam (10,77 %) untuk perbaikan tanpa penerapan sistem informasi dan sebesar&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;128.42 jam (24,69%) untuk perbaikan dengan penerapan sistem informasi pada pelatihan 1 dan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;penurunan sebesar 71.75 jam (25,71%) untuk perbaikan tanpa penerapan sistem informasi dan&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;98.55 jam (35,32%) untuk perbaikan dengan penerapan sistem informasi pada pelatihan 2.&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;Penyusunan ulang aktivitas dan analisis yang dilakukan ternyata berhasil mengurangi&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;waktu siklus proses bisnis. Lebih lanjut dengan pemanfaatan sistem informasi, waktu bagi&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;petugas pelaku aktivitas untuk saling tukar menukar informasi dan data menjadi lebih cepat&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;sehingga sangat mendukung dalam pencapaian efisiensi, efektivitas, dan adaptabilitas proses&lt;/p&gt; &lt;p align="left"&gt;bisnis.&lt;/p&gt; &lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;walkthrough &lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;dan&lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;real value-added&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;, &lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;bussines value-added&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;, dan &lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;non value-added&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;.&lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;streamlinin&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;g dan pertimbangan ketersediaan fasilitas serta&lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;initial improvement&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;) aktivitas tetap&lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;final improvement&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;) aktivitas ini menurun menjadi 57 aktivitas.&lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;initial improvement&lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;. Lebih lanjut pada &lt;/font&gt;&lt;em&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;final improvement &lt;/font&gt;&lt;font face="Times New Roman" size="3"&gt;jumlah&lt;/font&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt;&lt;/em&gt; -</description><publisher>Universitas Telkom, S1 Teknik Industri</publisher><date>2005-01-01</date><type>Thesis:Bachelors</type><identifier>https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/131993/-p-font-face-arial-business-process-improvement-perancangan-sistem-informasi-pada-pendidikan-dan-pelatihan-karyawan-ti-di-pt-pos-indonesia-bandung-sebagai-dasar-font-p-.html</identifier><language>Indonesia</language><recordID>112010131</recordID></dc>
format Thesis:Bachelors
Thesis
author YUDHA ARISANTO
title <p><font face="Arial">BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KARYAWAN/TI DI PT POS INDONESIA BANDUNG SEBAGAI DASAR</font></p>
publisher Universitas Telkom, S1 Teknik Industri
publishDate 2005
topic BUSINESS
url https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/131993/-p-font-face-arial-business-process-improvement-perancangan-sistem-informasi-pada-pendidikan-dan-pelatihan-karyawan-ti-di-pt-pos-indonesia-bandung-sebagai-dasar-font-p-.html
contents <font face="Times New Roman" size="3"> <p align="left">PT Pos Indonesia adalah perusahaan besar yang bergerak dibidang jasa pengiriman</p> <p align="left">surat, uang, barang, dan keagenan. Untuk meningkatkan kompetensi karyawan sebagai ujung</p> <p align="left">tombak bisnis secara teknis dan administrasi, PT Pos Indonesia mengadakan pendidikan dan</p> <p align="left">pelatihan yang wajib dilakukan oleh karyawan sebagai pramutasi atau kenaikan jabatan. Selain</p> <p align="left">pengawasan terhadap aktivitas dalam proses pendidikan dan pelatihan yang belum optimal,</p> <p align="left">prosedur yang tidak sederhana menyebabkan proses pendidikan dan pelatihan memakan waktu</p> <p align="left">siklus yang tidak sedikit. Proses pengawasan aktivitas ini memiliki arti penting, karena dengan</p> <p align="left">adanya pengawasan maka proses bisnis dapat dipantau agar berjalan sesuai dengan rencana dan</p> <p align="left">memudahkan pelaksanaan proses bisnis itu sendiri.</p> <p align="left">Penelitian ini dibagi dalam 2 tahap, yaitu tahap perbaikan proses bisnis dan tahap</p> <p align="left">perancangan sistem informasi. Pada tahap awal penelitian ini dilakukan </p> <p align="left">pencatatan waktu sebagai dasar perbaikan. Selanjutnya dilakukan analisis aktivitas dengan</p> <p align="left">membagi jenis aktivitas menjadi </p> <p align="left">Selain itu digunakan juga metode </p> <p align="left">teknologi dalam penyusunan perbaikan proses bisnis. Pada tahap akhir penelitian ini dilakukan</p> <p align="left">perancangan sistem informasi untuk mendukung pelaksanaan proses bisnis.</p> <p align="left">Dari perbaikan dihasilkan penurunan aktivitas pada pelatihan1 tetapi juga dihaslikan</p> <p align="left">penambahan aktivitas baru karena pengembalian fungsi unit kerja pelaku aktivitas sehingga</p> <p align="left">pada saat perbaikan tanpa menerapkan sistem informasi (</p> <p align="left">sebanyak 60 aktivitas. Seterusnya pada perbaikan dengan menerapkan sistem informasi</p> <p align="left">terkomputerisasi (</p> <p align="left">Pada pelatihan 2, jumlah aktivitas mengalami penurunan dari 42 aktivitas menjadi 40</p> <p align="left">aktivitas untuk kondisi </p> <p align="left">aktivitas berkurang menjadi 37 aktivitas. Sementara dari segi waktu siklus, terjadi penurunan</p> <p align="left">sebesar 56.02 jam (10,77 %) untuk perbaikan tanpa penerapan sistem informasi dan sebesar</p> <p align="left">128.42 jam (24,69%) untuk perbaikan dengan penerapan sistem informasi pada pelatihan 1 dan</p> <p align="left">penurunan sebesar 71.75 jam (25,71%) untuk perbaikan tanpa penerapan sistem informasi dan</p> <p align="left">98.55 jam (35,32%) untuk perbaikan dengan penerapan sistem informasi pada pelatihan 2.</p> <p align="left">Penyusunan ulang aktivitas dan analisis yang dilakukan ternyata berhasil mengurangi</p> <p align="left">waktu siklus proses bisnis. Lebih lanjut dengan pemanfaatan sistem informasi, waktu bagi</p> <p align="left">petugas pelaku aktivitas untuk saling tukar menukar informasi dan data menjadi lebih cepat</p> <p align="left">sehingga sangat mendukung dalam pencapaian efisiensi, efektivitas, dan adaptabilitas proses</p> <p align="left">bisnis.</p> </font><em><font face="Times New Roman" size="3">walkthrough </font><font face="Times New Roman" size="3">dan</font><em><font face="Times New Roman" size="3">real value-added</font><font face="Times New Roman" size="3">, </font><em><font face="Times New Roman" size="3">bussines value-added</font><font face="Times New Roman" size="3">, dan </font><em><font face="Times New Roman" size="3">non value-added</font><font face="Times New Roman" size="3">.</font><em><font face="Times New Roman" size="3">streamlinin</font><font face="Times New Roman" size="3">g dan pertimbangan ketersediaan fasilitas serta</font><em><font face="Times New Roman" size="3">initial improvement</font><font face="Times New Roman" size="3">) aktivitas tetap</font><em><font face="Times New Roman" size="3">final improvement</font><font face="Times New Roman" size="3">) aktivitas ini menurun menjadi 57 aktivitas.</font><em><font face="Times New Roman" size="3">initial improvement</font><font face="Times New Roman" size="3">. Lebih lanjut pada </font><em><font face="Times New Roman" size="3">final improvement </font><font face="Times New Roman" size="3">jumlah</font></em></em></em></em></em></em></em></em></em> -
id IOS2750.112010131
institution Telkom University
institution_id 317
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Telkom University
library_id 255
collection Katalog Library & Knowledge Center Telkom University
repository_id 2750
subject_area Ekonomi
Program Komputer dan Teknologi Informasi
Rekayasa
city BANDUNG
province JAWA BARAT
repoId IOS2750
first_indexed 2017-07-10T07:18:38Z
last_indexed 2023-05-13T21:48:46Z
recordtype dc
_version_ 1765820009825697792
score 17.538404