Musik Turunani sebagai SumberInspirasi Penciptaan Musik Etnis dengan Judul Mo'ela

Main Author: Monoarfa, Rangga Setiawan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Video
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://digilib.isi.ac.id/6310/1/BAB%20I.pdf
http://digilib.isi.ac.id/6310/2/BAB%20III.pdf
http://digilib.isi.ac.id/6310/3/SKRIPSI.pdf
http://digilib.isi.ac.id/6310/4/JURNAL.pdf
http://digilib.isi.ac.id/6310/5/00486.mp4
http://digilib.isi.ac.id/6310/
http://lib.isi.ac.id
Daftar Isi:
  • Komposisi Mo’ela merupakan suatu bentuk karya musik etnis yang lahir dari tradisi lisan dan pola ritme rebana masyarakat Gorontalo. Kisah hidup Nabi Ayyub AS oleh masyarakat Gorontalo diterjemahkan ke dalam pola-pola ritmis rebana yang sampai sekarang masih dipakai khususnya dalam kesenian Turunani. Kisah Nabi Ayyub AS dengan pola-pola ritme rebana tesebut kemudian ditransformasikan ke dalam sebuah karya musik etnis. Penciptaan sebuah karya komposisi musik tentu memerlukan metode sabagai landasan guna mewujudkan sebuah bentuk karya seni yang ideal. Pada kesempatan ini metode yang digunakan mengacu pada teori Alma M. Hawkins. Teori ini sering digunakan dalam komposisi karya-karya seni sebelumnya, yang menjadi kitab suci di Jurusan Seni Tari. Namun demikian teori ini bisa diaplikasikan dalam penciptaan musik etnis. Adapun teori penciptaan ini meliputi ekplorasi, improvisasi dan pembantukan atau komposisi. Penyajian komposisi Mo’ela merupakan sebuah campuran antara instrumen etnis, barat dan olahan vokal. Selain itu juga diadopsi beberapa pola atau motif tabuhan dari rebana Gorontalo yang kemudian dikembangkan dengan teknik-teknik penggarapan musik. Bentuk penyajian yang ada dalam karya komposisi musik etnis Mo’ela mengacu pada kisah hidup Nabi Ayyub AS dan pola ritme rebana Gorontalo, secara garis besar terdapat tiga bagian suasana peristiwa dalam karya.