Pengaruh Perendaman Dalam Larutan Asam SItrat Pada Konsentrasi yang Berbeda Terhadap Karakteristik Amilografi dan Karakteristik Lain Pati Jagung (Zea mays L.)
| Main Author: | I, Syifa Aulia |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/37211 |
Daftar Isi:
- Pengolahan jagung menjadi pati memiliki prospek yang baik karena permintaan pasar dalam negeri terhadap pati terus meningkat. Pengolangan pati jagung metode penggilingan basah merupakan proses penggilingan jagung dengan perendaman biji jagung sebelum biji jagung tersebut digiling. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan asam sitrat saat perendaman biji jagung terhadap karakteristik amilografi dan karakteristik lain seperti rendemen, kadar air, kadar abu, kadar pati, dan warna pati jagung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen deskriptif, yang terdiri dari 5 perlakuan dan 2 ulangan. Perlakuan yang dicobakan adalah perendaman biji jagung yang direndam larutan asam sitrat konsentrasi 0,2%; 0,3%; 0,4%; 0,5%; dan 0,6%. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pati jagung dengan perlakuan penambahan asam sitrat mempengaruhi karakteristik amilografi dan karakteristik lain pati tersebut. Terjadi penurunan pada kadar abu dan kadar pati pada pati jagung, sedangkan pada rendemen dan kadar air pati jagung mengalami naik turun. Karakteristik pati jagung dengan penambahan asam sitrat yaitu sebagai berikut: rendemen 29,28% - 37,74%, kadar air 8,14% - 9,95%, kadar abu 0,04% - 0,16%, kadar pati 69,2% - 73,03%, warna yang dihasilkan putih kekuningan dengan nilai L* 80,74 – 87,65, a* -0,72 – 2,01, dan b* -0,53 – 2,06, suhu awal gelatinisasi 73,81oC – 75,47oC, viskositas puncak 2814 cP – 4510 cP, breakdown 1103 cP – 2447 cP, dan setback 1237 cP – 2089 cP.