PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PEMANGKAT KABUPATEN SAMBAS
Daftar Isi:
- Judul penelitian ini adalah “Pengaruh Model Pembelajaran Concept Sentence Terhadap Kemampuan Menulis Teks Anekdot pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas”. Rumusan masalah penelitian ini yaitu:“ Bagaimanakah pengaruh model pembelajaran concept sentence terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas?.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendapatkan informasi serta kejelasan obyektif mengenai pengaruh model pembelajaran concept sentence terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah “Model Pembelajaran Concept Sentence” dan varibel terikatnya adalah “Kemampuan Menulis Teks Anekdot”. Metode penelitian ini adalah eksperimen dan bentuknya adalah Quasi-Experimental design dengan pola Nonequivalent group posttest only design. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 252 orang siswa dan sampelnya berjumlah 72 orang yang terbagi menjadi 2 kelas, yaitu kelas X IPS 4 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPS 3 sebagai kelas kontrol. Simpulan secara umum penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran concept sentence terhadap kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas. Sedangkan kesimpulan secara khusus yaitu: 1) Kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas eksperimen setelah menggunakan model pembelajaran concept sentence pada kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas dapat diketahui nilai rata-rata yang diperoleh adalah 74,88 dikategorikan baik. 2) Kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas kontrol setelah menggunakan model pembelajaran concept sentence pada kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas dapat diketahui nilai rata-rata yang diperoleh adalah 70,83 dikategorikan baik. 3) Terdapat pengaruh kemampuan menulis teks anekdot siswa kelas eksperimen setelah penerapan model pembelajaran concept sentence dan kelas kontrol setelah penerapan model pembelajaran konvensional pada kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat Kabupaten Sambas. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji t-test pada ߙ = 0,05 didapat t-hitung > t-tabel atau 2,17 > 1,66, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan pada temuan penelitian, maka disarankan sebagai berikut: 1) Bagi guru bahasa Indonesia selalu meningkatkan keterampilan dasar mengajar yang meliputi: keterampilan pedagogik, keterampilan professional, keterampilan kepribadian dan keterampilan sosial. Hal ini dimaksudkan agar proses belajar mengajar dapat lebih optimal dan hasil yang diharapkan juga dapat tercapai sesuai dengan apa yang diharapkan. 2) Bagi guru bahasa Indonesia disarankan untuk menggunakan model pembelajaran concept sentence dalam proses belajar mengajar mata pelajaran bahasa Indonesia, agar siswa selalu antusiasme dalam mengikuti pelajaran di kelas, dan pada akhirnya hasil belajar mereka menjadi lebih baik.