ctrlnum 5
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repositori.ukdc.ac.id/5/</relation><title>DAMPAK PROSES PENGOLAHAN AIR BERSIH TERHADAP LINGKUNGAN</title><creator>Andrian, David</creator><creator>Irawati, Desrina Yusi</creator><subject>HD Industries. Land use. Labor</subject><subject>T Technology (General)</subject><description>Penggunaan polimer, koagulan, alum, dan gas klorin pada proses penjernihan air akan mengakibatkan dampak lingkungan. Pendekatan yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisa dampak lingkungan adalah dengan metode Life Cycle Assessment (LCA). LCA terdiri dari empat tahapan utama, yaitu goal and scope, Life Cycle Inventory (LCI), Life Cycle Impact Assessment (LCIA), dan Interpretation. Berdasarkan proses software SimaPro 7 metode Impact 2002+, bagian dalam proses pengolahan air yang menimbulkan dampak lingkungan paling besar adalah penggunaan natural gas. Penggunaan natural gas atau listrik per 1 kg air menyebabkan dampak lingkungan non-renewable energy sebesar 5,55E-9 Pt dan pemanasan global sebesar 4,66E-9 Pt. Penggunaan natural gas yang menyebabkan dampak non-renewable energy adalah ketersediaan gas (6E-9 Pt), minyak (7,66E-10 Pt), dan uranium (3,52E-10 Pt) pada tanah semakin berkurang. Penggunaan natural gas yang menyebabkan dampak pemanasan global adalah carbon dioxide hasil pembakaran bahan bakar fosil (5,46E-9 Pt). Besarnya penggunaan listrik pada proses pengolahan air bersih di IPAM disebabkan jarak pengambilan air cukup jauh dan peralatan yang sudah tua.</description><publisher>Industrial Engineering Dept. University of 17 Agustus 1945 Surabaya</publisher><date>2019-04</date><type>Journal:Article</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repositori.ukdc.ac.id/5/1/Dampak%20Proses%20Pengolahan%20Air%20Bersih%20Terhadap%20Lingkungan.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repositori.ukdc.ac.id/5/3/Peer%20Review%20Jurnal%20Heuristic%20Untag.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repositori.ukdc.ac.id/5/4/Similarity%20Jurnal%20Heuristic%20Untag.pdf</identifier><identifier> Andrian, David and Irawati, Desrina Yusi (2019) DAMPAK PROSES PENGOLAHAN AIR BERSIH TERHADAP LINGKUNGAN. JURNAL TI HEURISTIC, 16 (1). pp. 13-21. ISSN 1693-8232 </identifier><relation>http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/HEURISTIC/issue/view/273</relation><recordID>5</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Andrian, David
Irawati, Desrina Yusi
title DAMPAK PROSES PENGOLAHAN AIR BERSIH TERHADAP LINGKUNGAN
publisher Industrial Engineering Dept. University of 17 Agustus 1945 Surabaya
publishDate 2019
topic HD Industries. Land use. Labor
T Technology (General)
url http://repositori.ukdc.ac.id/5/1/Dampak%20Proses%20Pengolahan%20Air%20Bersih%20Terhadap%20Lingkungan.pdf
http://repositori.ukdc.ac.id/5/3/Peer%20Review%20Jurnal%20Heuristic%20Untag.pdf
http://repositori.ukdc.ac.id/5/4/Similarity%20Jurnal%20Heuristic%20Untag.pdf
http://repositori.ukdc.ac.id/5/
http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/HEURISTIC/issue/view/273
contents Penggunaan polimer, koagulan, alum, dan gas klorin pada proses penjernihan air akan mengakibatkan dampak lingkungan. Pendekatan yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisa dampak lingkungan adalah dengan metode Life Cycle Assessment (LCA). LCA terdiri dari empat tahapan utama, yaitu goal and scope, Life Cycle Inventory (LCI), Life Cycle Impact Assessment (LCIA), dan Interpretation. Berdasarkan proses software SimaPro 7 metode Impact 2002+, bagian dalam proses pengolahan air yang menimbulkan dampak lingkungan paling besar adalah penggunaan natural gas. Penggunaan natural gas atau listrik per 1 kg air menyebabkan dampak lingkungan non-renewable energy sebesar 5,55E-9 Pt dan pemanasan global sebesar 4,66E-9 Pt. Penggunaan natural gas yang menyebabkan dampak non-renewable energy adalah ketersediaan gas (6E-9 Pt), minyak (7,66E-10 Pt), dan uranium (3,52E-10 Pt) pada tanah semakin berkurang. Penggunaan natural gas yang menyebabkan dampak pemanasan global adalah carbon dioxide hasil pembakaran bahan bakar fosil (5,46E-9 Pt). Besarnya penggunaan listrik pada proses pengolahan air bersih di IPAM disebabkan jarak pengambilan air cukup jauh dan peralatan yang sudah tua.
id IOS10661.5
institution Universitas Katolik Darma Cendika
institution_id 1913
institution_type library:university
library
library Perpustakaan UKDC
library_id 1562
collection Rfepository UKDC
repository_id 10661
city KOTA SURABAYA
province JAWA TIMUR
repoId IOS10661
first_indexed 2019-10-31T17:23:36Z
last_indexed 2019-10-31T17:23:36Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1686623193530368000
score 17.538404