A-Z seputar perkuliahan

Banyak orang beranggapan, kuliah hanya buang-buang waktu. Tidak jarang pula yang berpikir percuma kuliah jika tujuannya sama, bekerja. Padahal jika mau merenungkan, ada begitu banyak manfaat kuliah, bukan hanya mendapat gelar atau ijazah.Kuliah merupakan jenjang pendidikan tertinggi dari sebuah taha...

Full description

Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Yogyakarta : Semesta Hikmah Publishing , 2018
Edition: Cetakan 1: 2018
Subjects:
LEADER 02406cam a2200361 a 4500
001 INLIS000000000888436
005 20190830161254.0
006 a####g#b####000#0#
007 ta
008 190724s2018####yoi####g#b####000#0#ind##
020 # # |a 978-602-51994-6-2 
035 # # |a 0010-0219010759 
040 # # |a JKPNPNA  |b ind  |e rda 
082 0 4 |a 378.1  |2 [23] 
084 # # |a 378.1 YOG a 
100 0 # |a Yoga Pratama  |e pengarang 
245 1 0 |a A-Z seputar perkuliahan /  |c Yoga Pratama ; editor, Tim Semesta Hikmah 
250 # # |a Cetakan 1: 2018 
264 # 1 |a Yogyakarta :  |b Semesta Hikmah Publishing,  |c 2018 
264 # 2 |a Yogyakarta :  |b Solusi Distribusi 
300 # # |a vi, 202 halaman ;  |c 19 cm 
336 # # |a teks  |2 rdacontent 
337 # # |a tanpa perantara  |2 rdamedia 
338 # # |a volume  |2 rdacarrier 
504 # # |a Bibliografi : halaman 200 
520 # # |a Banyak orang beranggapan, kuliah hanya buang-buang waktu. Tidak jarang pula yang berpikir percuma kuliah jika tujuannya sama, bekerja. Padahal jika mau merenungkan, ada begitu banyak manfaat kuliah, bukan hanya mendapat gelar atau ijazah.Kuliah merupakan jenjang pendidikan tertinggi dari sebuah tahapan proses belajar formal. Berkuliah juga menjadi harapan banyak orang. Tidak heran jika orang kuliahan disebut mahasiswa, bukan lagi siswa. ?Maha? dalam KBBI bisa diartikan sebagai amat dan sangat. Sistem pembelajaran di bangku perkuliahan pun berbeda dari sekolah. Ketika seseorang memutuskan berkuliah, akan banyak tanggungan serta konsekuensi. Status mahasiswa berbeda dengan siswa. Waktu sekolah, seseorang masih dibantu orang-orang sekitar. Hal tersebut menjadi wajar karena anak sekolah masih dalam pengawasan. Berbeda dengan kuliah, seseorang cenderung memiliki kebebasan memilih. Misalnya, dalam memilih jurusan harus dipikirkan penuh kematangan. Jika tidak, akhir perkuliahan ada saja merasa salah jurusan. Inilah yang harus disiasati agar tidak menyesal. Mahasiswa yang merasa salah jurusan, perlu introspeksi diri. Jangan mudah terpengaruh dengan ucapan orang lain. Maka jika sudah merasa benar-benar yakin salah jurusan, segeralah banting setir. Buku ini berisi panduan praktis agar pembaca dapat sukses di kampus dan setelah lulus nanti. 
650 # 4 |a Kuliah dan perkuliahan 
710 2 # |a Tim Semesta Hikmah  |e editor 
850 # # |a JKPNPNA 
990 # # |a 201900103032613 
990 # # |a 201900103032612 
990 # # |a 201900103032616 
990 # # |a 201900103032611