Medali buat Hamdani
Setelah medali terakhirnya, tidak ada lagi yang membicarakan Hamdi (34 thn). Tidak juga Kristuti istrinya. Hamdani bukan lagi atlet balap sepeda kebanggaan. Ia cuma laki-laki dengan pendidikan rendah, ayah dari dua orang anak yang masih kecil, Bulan (8 thn) dan Bintang (5 thn). Tak ada yang berubah...
| Main Author: | Elmayana Sabreni (-) |
|---|---|
| Other Authors: | Surya Saputra, Iyon Priyoko, Lala Hamid |
| Format: | |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
[S.l.] :
Navirindo Duta Audio Visual
, [2007].
|
| Series: |
Film Indonesia klasik koleksi Sinematek Indonesia
|
| Subjects: |
| Summary: |
Setelah medali terakhirnya, tidak ada lagi yang membicarakan Hamdi (34 thn). Tidak juga Kristuti istrinya. Hamdani bukan lagi atlet balap sepeda kebanggaan. Ia cuma laki-laki dengan pendidikan rendah, ayah dari dua orang anak yang masih kecil, Bulan (8 thn) dan Bintang (5 thn). Tak ada yang berubah dalam hidup Hamdani, ketika menjadi juara balap sepeda tingkat nasional dan sekarang. Sama nasibnya, hidup dalam kesulitan, sama dalam cara Hamdani menyikapi hidup. Hamdani sederhana, lugu dan bersahaja. |
|---|---|
| Item Description: |
Judul diambil dari kemasan Alih media dalam bentuk DVD atas kerjasama Sinematek Indonesia dengan Perpustakaan Nasional RI tahun 2008 |
| Physical Description: |
1 D VD : digital, stereo. ; 4 3/4 in |
| Playing Time: |
[c:a.: 0 |
| Audience: |
Dewasa |
| Production Credits: |
Produser, Lala Hamid ; penata artistik, Ibung; penata musik, Pongky Prasetyo |