Pengaruh pendekatan model eliciting activities (MEAs) terhadap kemampuan berpikir kritis dan disposisi matematis siswa
Main Authors: | Illahi, Kurnia, Pujiastuti, Heni, Samsuri, Samsuri |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Nusantara PGRI Kediri
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/matematika/article/view/12891 https://ojs.unpkediri.ac.id/index.php/matematika/article/view/12891/1397 |
Daftar Isi:
- This research is motivated by mathematical critical thinking abilities and low student dispositions, and students are less able to find other alternatives in solving the questions given by the teacher. The purpose of this study is to find out the critical thinking skills of students who get learning using MEAs better than in students who get conventional learning. And to find out the mathematical disposition of students who get learning using MEAs better than students who get conventional learning. This research was conducted at Panimbang 3 Public High School. The sample in this study was class VIII. This research method uses quasi experiments. The instrument used was a critical ability test, and a mathematical disposition scale. The results of this study show that the critical mathematical thinking skills of students who get learning using the Model Eliciting Activities MEAs model are better than students who get conventional learning. And the mathematical Disposition of students who get learning using Model Eliciting Activities MEAs is better than students who get learning conventional.
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh kemampuan berpikir kritis matematis dan disposisi siswa rendah, serta siswa kurang mampu mencari alternatif lain dalam menyelesaikan soal soal yang diberikan guru.tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui kemampuan berfikir kritis matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan MEAs lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Dan Untuk mengetahui disposisi matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan MEAs lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional. Penelitan ini dilakukan di SMPN 3 Panimbang. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII. Metode penelitian ini menggunakan quasi eksperimen. Instrument yang digunakan adalah tes kemampuan berpkir kritis, dan skala disposisi matematis. Hasil penelitian ini menunjukan kemampuan berfikir kritis matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model Model Eliciting Activities MEAs lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.dan Disposisi matematis siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan Model Eliciting Activities MEAs lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.