ANALISIS DISCREPANCY PADA PERUSAHAAN JASA MANAJEMEN WAREHOUSE DI PT. CIPTA KRIDA BAHARI SAMARINDA

Main Author: -, Abdi Irawan
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: EKONOMIA , 2014
Online Access: http://ejurnal.untag-smd.ac.id/index.php/EKM/article/view/952
http://ejurnal.untag-smd.ac.id/index.php/EKM/article/view/952/pdf_146
Daftar Isi:
  • Kegiatan stock check/stock opname tahun 2011 terdapat Discrepancy yang nilainya sangat besar sehingga merugikan perusahaan PT. Cipta Krida Bahari Samarinda. Discrepancy spare part kategori minus (part kurang) jumlahnya sebanyak 1083 item dengan total nilai Rp. 235.055.420 dari total jumlah stock 19066 item. Sedangkan Discrepancy spare part kategori not found (part tidak ditemukan/hilang) jumlahnya sebanyak 912 item dengan total nilai Rp. 265.053.540 dari total jumlah stock spare part 19066 item.Penelitian ini bertujuan mengalisis apa yang menjadi penyebab terjadinya Discrepancy di Warehouse PT. Cipta Krida Bahari Samarinda serta mencari solusinya. Alat analisis pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan data hasil stock check/stock opname tahun 2011 di Warehouse PT. Cipta Krida Bahari Samarinda. Pengujian hipotesis yang dikemukakan akan diterima apabila benar telah terjadi aktifitas penerimaan, penyimpanan dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur sehingga menyebabkan Discrepancy, akan tetapi hipotesis akan ditolak apabila ternyata penyebab terjadinya Discrepancy bukan disebabkan karena aktifitas penerimaan, penyimpanan dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadi aktifitas penerimaan, penyimpanan dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur sehingga menyebabkan terjadinya Discrepancy. Aktifitas penerimaan, penyimpanan dan pengiriman yang tidak sesuai dengan prosedur dan menyebabkan terjadinya Discrepancy yaitu kesalahan part number (kode spare part) sebanyak 195 item, kesalahan description (nama spare part) sebanyak 207 item, kesalahan quantity (jumlah) sebanyak 617 item, double supply (spare part terkirim lebih dari satu kali) sebanyak 658 item, kesalahan location (lokasi/penempatan spare part) sebanyak 213 item, serta part damage (kerusakan spare part) sebanyak 65 item.Berdasarkan hasil penelitian maka hipotesis dapat diterima karena telah terjadi aktifitas penerimaan, penyimpanan dan pengiriman barang yang tidak sesuai dengan prosedur sehingga menyebabkan terjadinya Discrepancy pada perusahaan PT. Cipta Krida Bahari Samarinda.