PENGARUH PENGGUNAAN EKSTRAK KULIT JENGKOL (Pithecellobium jiringa (Jack) Prain) DALAM RANSUM TERHADAP NILAI HEMATOLOGI AYAM BROILER
Main Authors: | Wahyuni, n N., Mayasari, n N., -, Abun |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
UPT TI Universitas Padjadjaran
, 2012
|
Online Access: |
http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/895 http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/895/941 |
Daftar Isi:
- Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ekstrak kulit jengkol terhadap nilai hematologi yang terdiri dari jumlah eritrosit, jumlah leukosit, kadar hemoglobin, dan nilai hematokrit ayam broiler. Penelitian telah dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi Ternak Unggas, Nonruminansia dan Industri Makanan Ternak, Laboratorium Fisiologi Ternak dan Biokimia, serta kandang unggas Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran pada bulan April - Mei 2012. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat empat perlakuan dosis penggunaan ekstrak kulit jengkol dalam ransum: (1) R0 = ransum tanpa penggunaan ekstrak kulit jengkol (kontrol), (2) R1 = R0 + 0,01% ekstrak kulit jengkol, (3) R2 = R0 + 0,02% ekstrak kulit jengkol, dan (4) R3 = R0 + 0,03% ekstrak kulit jengkol. Setiap perlakuan diulang lima kali. Hasil penelitian diolah menggunakan analisis sidik ragam dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ekstrak kulit jengkol berpengaruh terhadap jumlah leukosit namun tidak berpengaruh terhadap jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, dan nilai hematokrit. Dosis penggunaan ekstrak kulit jengkol sebanyak 0,02% menghasilkan nilai hematologi yang optimal. Kata Kunci : ekstrak kulit jengkol, hematologi, broiler