DETEKSI LOGAM BERAT PADA DAGING KELINCI YANG DIBERI BERBAGAI TINGKAT PENGGUNAAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) DALAM SILASE RANSUM

Main Author: Sari, Monika Ria
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: UPT TI Universitas Padjadjaran , 2015
Online Access: http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/5781
http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/5781/3084
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap kandungan logam berat plumbum (Pb) dan kadmium (Cd) dalam daging kelinci Peranakan New Zealand White, dan mengetahui besarnya kandungan logam berat Pb dan Cd dalam daging kelinci tersebut. Penelitian dilaksanakan pada Juni sampai Agustus 2014 di Rabbit Ranch, Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 kali ulangan. Perlakuan terdiri atas tiga ransum yang berbeda tingkat penggunaan eceng gondok yaitu 0%, 20%, dan 40% dari jumlah hijauan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan Pb dalam daging kelinci tidak terdeteksi, sedangkan kandungan Cd pada masing-masing perlakuan yaitu : R0 (0%) 0,0558 ppm, R1(20%) 0,0623 ppm, dan R2(40%) 0,0427 ppm. Namun, kandungan Pb dan Cd dalam daging kelinci yang diberi eceng gondok masih berada di bawah ambang batas dan layak untuk dikonsumsi manusia.