LITTER SIZE DAN MORTALITAS KELINCI PERANAKAN NEW ZEALAND WHITE YANG DIBERI RANSUM MENGANDUNG KOMBINASI BELIMBING WULUH DAN TEPUNG DAUN KATUK

Main Author: Wulandari, Andjani Puspita
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: UPT TI Universitas Padjadjaran , 2013
Online Access: http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/3322
Daftar Isi:
  • Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Produksi Ternak Potong, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran mulai bulan April sampai dengan Juni 2013. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian belimbing wuluh dan tepung daun katuk dalam ransum induk terhadap litter size dan mortalitas. Percobaan menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat tiga jenis perlakuan (R0 =0% Belimbing Wuluh : 1% Tepung Daun Katuk, R1 = 1% Belimbing Wuluh : 1% Tepung Daun Katuk, R2 = 2% Belimbing Wuluh : 1% Tepung Daun Katuk, R3 = 3% Belimbing Wuluh : 1% Tepung Daun Katuk) dengan lima kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis statistik yang dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian kombinasi belimbing wuluh (1%, 2%, dan 3%) dan tepung daun katuk (1%) dalam ransum induk menyusui tidak berpengaruh nyata terhadap litter size dan mortalitas anak kelinci, tidak diperoleh tingkat kombinasi yang terbaik antara pemberian belimbing wuluh dan tepung daun katuk dalam penelitian terhadap litter size dan mortalitas anak kelinci. Kata kunci: belimbing wuluh, daun katuk, kelinci, litter size, mortalitas