EFEKTIVITAS PEMBERIAN BEBERAPA JENIS DAN DOSIS BAHAN ANESTESI PADA PRAKONDISI KERANG Anodonta woodiana
Main Authors: | -, Lumenta, C, -, Gybert, M. |
---|---|
Other Authors: | LPPM UNPAD |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
DRPM Unpad
, 2012
|
Online Access: |
http://jurnal.unpad.ac.id/bionatura/article/view/7460 http://jurnal.unpad.ac.id/bionatura/article/view/7460/3421 |
Daftar Isi:
- Kendala utama produksi mutiara adalah tingginya mortalitas kerang ketika berlangsung prosesimplantasi. Kerang yang akan diimplantasi untuk budidaya mutiara perlu dikondisikan dalam keadaanyang memudahkan pembukaan cangkangnya. Hingga kini belum tersedia informasi penggunaan anestesidalam budidaya mutiara air tawar, prinsip-prinsip yang diaplikasikan adalah prinsip yang selama iniberhasil diaplikasikan dalam budidaya mutiara laut. Penelitian untuk menentukan respons kerangterbaik pada beberapa jenis dan dosis minyak bahan anestesi pada prakondisi kerang dilaksanakan diBalai Budidaya Air Tawar (BBAT) Tatelu di Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa. Penelitiandirancang menggunakan metode rancangan acak lengkap dengan pola faktorial dengan 2 faktor yaitujenis dan dosis. Faktor jenis mempunyai 4 taraf yaitu minyak menthol, minyak cengkeh, minyak paladan minyak sereh dan faktor dosis dengan 3 taraf yaitu 1,5 mL, 2,5 mL dan 3,5 mL, dimana masingmasingperlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan bahan anestesiberupa minyak pala lebih efektif daripada minyak cengkeh, minyak mentol, dan minyak sereh untukprakondisi (respon waktu relaksasi, waktu pulih dan mortalitas) dan dosis 2,5 ml/L merupakan dosisyang paling efektif.Kata kunci: Bahan dan dosis anestesi, kerang Anodonta woodiana, prakondisi