PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA

Main Author: UCY, Jurnal
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Intersections , 2019
Online Access: https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/intersections/article/view/154
https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/intersections/article/view/154/157
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) atau Classroom Action Research (CAR) yang dilakukan secara kolaboratif dengan guru di tempat diadakan penelitian. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, yakni siklus I dan siklus II dengan setiap siklus dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs Miftahul Huda Kebumen tahun pelajaran 2017/ 2018. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Dengan teknik tersebut diperoleh sampel yaitu siswa kelas VII A MTs Miftahul Huda Kebumen sebanyak 28 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar angket respon siswa terhadap model kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD), lembar angket pemahaman konsep matematika dan dokumentasi.  Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa proses pembelajaran matematika menggunakan model kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika. Hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat angket respon siswa terhadap pembelajaran matematika menggunakan model Student Teams Achievement Division (STAD). Dari angket tersebut menunjukkan bahwa rata-rata persentase sebesar 82,62% dengan kategori sangat baik. Pemahaman konsep matematika siswa juga meningkat. Berdasarkan angket pemahaman konsep matematika diperoleh data presentase pada prasiklus sebesar 50,71% termasuk kategori meningkat pada siklus I menjadi 60,71% termasuk kategori cukup. Dari siklus I ke siklus II juga meningkat menjadi 77,13% termasuk kategori tinggi.