EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW II DAN PEMBELAJARAN LANGSUNG PADA MATERI BARISAN DAN DERET DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN SISWA SMK KELAS X DI KABUPATEN KLATEN
Main Author: | UCY, Jurnal |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Intersections
, 2019
|
Online Access: |
https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/intersections/article/view/152 https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/intersections/article/view/152/155 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pada materi Barisan dan Deret: (1) manakah prestasi belajar matematika siswa yang lebih baik antara siswa yang dikenai model Jigsaw II atau langsung, (2) manakah prestasi belajar siswa yang lebih baik antara siswa dengan tipe kepribadian melankolis, koleris, phlegmatis atau sanguinis, (3) dari masing-masing tipe kepribadian manakah prestasi belajar matematika siswa yang lebih baik, antara siswa yang diberi model pembelajaran Jigsaw II atau langsung, (4) dari masing-masing model pembelajaran manakah prestasi belajar siswa yang lebih baik antara siswa dengan dengan tipe kepribadian melankolis, koleris, phlegmatis atau sanguinis. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 34. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Jurusan Teknologi, Kesehatan dan Pertanian di Kabupaten Klaten tahun pelajaran 2012/2013 sebanyak 37 sekolah. Sampel diambil dengan teknik stratified cluster random sampling, terpilih SMK Muhammadiyah 3 Klaten Utara, SMK Muhammadiyah 2 Wedi (86 siswa pada kelas eksperimen I dan 61 siswa pada kelas kontrol). Uji prasyarat meliputi uji normalitas menggunakan metode Lilliefors dan uji homogenitas variansi menggunakan metode Bartlett, uji anava dengan uji F (Fisher) dan uji lanjut pasca anava dengan metode Scheffe’. Taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan: (1) siswa yang diberi model pembelajaran Jigsaw II memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dibandingkan siswa yang diberi model pembelajaran langsung. (2) Siswa dengan tipe kepribadian melankolis, koleris, phlegmatis dan sanguinis mempunyai prestasi belajar matematika yang sama. (3) Pada masing-masing tipe kepribadian, siswa yang diberi model pembelajaran Jigsaw II memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik dibandingkan siswa yang diberi model pembelajaran langsung. (4) Pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan tipe kepribadian melankolis, koleris, phlegmatis dan sanguinis mempunyai prestasi belajar matematika yang sama.