DETERMINATION OF CYTOTOXIC ACTIVITY FROM CINNAMON STEM BARK FOR T47D CELL CULTURE

Main Authors: Herdwiani, Wiwin, Rejeki, Endang Sri
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Farmasi Universitas Setia Budi , 2015
Online Access: http://ejurnal.setiabudi.ac.id/ojs/index.php/farmasi-indonesia/article/view/84
http://ejurnal.setiabudi.ac.id/ojs/index.php/farmasi-indonesia/article/view/84/79
Daftar Isi:
  • Cinnamon is plant commonly used as an aroma enhancer in cooking. Cinnamon can be used as an alternative cancer treatment. The content of cinnamon bark essential oil including, safrole, cinnamaldehyde, eugenol, tannins, flavonoids, saponins. This study aimed to examine the cytotoxic activity of ethanol extract skin cinnamon to inhibit T47D breast cancer cell activity. Ethanol extract skin cinnamon was obtained through maceration method by 96% ethanol. The content of flavonoids and cinnamaldehyde was detected by Thin Layer Chromatography (TLC). Cytotoxic test on breast cancer cells T47D used 3-[4,5-dimetilthiazol-2yl]-2,5-difeniltetrazolium bromide (MTT) method and the absorbance was read at ELISA reader. Parameter single cytotoxic test is IC50.and its cytotoxic activity was compared with doxorubicin. The result showed that ethanol extract skin cinnamon had cytotoxic effect on breast cancer T47D with IC50 71,157 Î1⁄4g/ml. The ethanol extract skin cinnamon has the potential to be developed as a cemoprefentive agency.
  • Kayu manis adalah tanaman yang biasa digunakan sebagai penambah aroma pada masakan. Kayu manis dapat digunakan sebagai alternatif dari pengobatan kanker. Kandungan dari kulit kayu manis diantaranya minyak atsiri, safrole, sinamaldehid, eugenol, tanin, flavonoid, saponin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas sitotoksik ekstrak etanol kulit kayu manis terhadap sel kanker payudara T47D. Ekstrak etanol kulit kayu manis diperoleh melalui metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Kandungan sinamaldehid dan flavonoid dalam ekstrak tersebut dideteksi dengan kromatografi lapis tipis (KLT). Uji sitotoksik dilakukan menggunakan sel kanker payudara T47D dengan metode uji 3- [4,5-dimetilthiazol-2yl]-2,5-difeniltetrazolium bromide (MTT) dan dibaca absorbansinya pada ELISA reader. Parameter yang digunakan adalah IC50 dan digunakan doksorubisin sebagai kontrol positifnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit kayu manis memiliki efek sitotoksik terhadap sel kanker payudara T47D dengan nilai IC50 71,157 Î1⁄4g/ml. Hal tersebut menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit kayu manis berpotensi untuk dikembangkan sebagai agen kemopreventif.