Pengaruh Kompetensi Profesional Guru Terhadap Kualitas Pembelajaran Siswa Kelas I Sdua Taman Harapan Curup
Main Authors: | Natalia, Tri, Ratnawati, Ratnawati, Mutia, Mutia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://e-theses.iaincurup.ac.id/159/1/PENGARUH%20KOMPETENSI%20PROFESIONAL%20GURU%20TERHADAP%20KUALITAS%20PEMBELAJARAN%20SISWA%20KELAS%20I%20SDUA%20TAMAN%20HARAPAN%20CURUP.pdf http://e-theses.iaincurup.ac.id/159/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi rendahnya kualitas pembelajaran siswa yang dipengaruhi oleh kompetensi profesional guru dalam kurikulum 2013 sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas penerapan kompetensi profesional guru dalam kurikulum 2013 terhadap kualitas pembelajaran siswa kelas 1 Sekolah Dasar Unggulan Aisyiyah Taman Harapan Curup. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriftif kuantitatif yang dilakukan dengan teknik pengumpulan data; angket, observasi, wawancara. Teknik analisis data; Editing, Coding, Skorting dan Tabulating. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh wali kelas 1 Sekolah Dasar Unggulan Aisyiyah Taman Harapan Curup yang berjumlah 18 orang. Instrumen penelitian ini adalah angket kompetensi profesional guru yang berjumlah 32 item soal dan kualitas pembelajaran siswa yang berjumlah 14 item soal yang diberikan kepada setiap wali kelas 1. Kemudian data yang valid dianalisis menggunakan analisis frekuensi dan korelasi product moment . Hasil penelitian yang dicapai dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa guru kelas 1 SDUA Taman Harapan Curup sudah memiliki kompetensi profesional guru dengan Frekuensi mulai dari 27,7% − 88,8% dan kualitas pembelajaran siswa kelas 1 SDUA Taman Hrapan Curup sudah memiliki kualitas pembelajaran dengan frekuensi mulai dari 11,1% − 66,6%. Jadi, berdasarkan hasil dari korelasi product moment, hubungan antara kompetensi profesional guru dalam 2013 terhadap kualitas pembelajaran siswa kelas 1 SDUA Taman Harapan Curup terdapat hubungan yang positif, dengan “ ” sebesar 0,75. Sedangkan pada taraf signifikan 5% diperoleh dari 0,468, dan jika ditafsirkan hasil tersebut dalam tabel product moment maka angka tersebut menunjukkan korelasi yang positif. Hubungan positif ini tergolong dalam tingkat kuat atau tinggi.