PERANAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENCEGAHAN KECURANGAN PELAPORAN KEUANGAN (STUDI KASUS PADA KANTOR PUSAT PT CITOSARANA JASAPRATAMA)
| Main Authors: | EKA DIANA ROAMDINI, Pembimbing Metodologi: HOTMAN FREDY, SE, MM.AK, CA, Pembimbing: DR. HJ. INDUPURNAHAYU,SE, MM, AK, CA |
|---|---|
| Format: | Karya Ilmiah Mahasiswa |
| Terbitan: |
Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Pancasila (FEB-UP)
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://perpus.univpancasila.ac.id:80/uplib/index.php?p=show_detail&id=88440 |
Daftar Isi:
- ABSTRACT Pengendalian internalmemegang peranan penting dalam perusahaan untuk meminimalisirterjadinya kecurangan.Pengendalian internal yang efektif dapat mencegah terjadinya kecurangan dalam akuntansi. Pengendalian internal merupakan alat untuk meletakkan kepercayaan kepada auditor mengenai pernyataan bebas dari salah saji atau kecurangan yang terjadi di perusahaan. Perusahaan yang melaksanakan dan mengawasi pengendalian internal dengan baik akanmencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan. Pengendalian internal yang baik akan menjamin kebenaran data akuntansi yang dihasilkan sehingga data dapatdipercaya.Penelitian ini dilakukanmenggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada PT. Citosarana Jasapratama. Data yang diperoleh melalui observasi, wawancara terstruktur dan pembagian kuesioner kepada 16 karyawan dengan menggunakan skala Guttman diPT. Citosarana Jasapratama untuk dianalisis dan ditafsirkan sesuaidengan teori yang ada.Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan pengendalian sedikit berperan, sedangkan penilaian risiko, aktivitas pengendalian, sistem informasi dan komunikasi akuntansi, dan pemantauan sangat berperan dalam mencegah kecurangan pelaporan keuangan secara satu persatu (parsial) dan secara bersama-sama (simultan) berperan dalam mencegah kecuranganpelaporan keuangan di PT. Citosarana Jasapratama dan pengendalian internal akuntansi di PT Citosarana Jasapratama sudah cukup berjalan secara efektif. Kata Kunci : Pengendalian Internal, Kecurangan Akuntansi