EFEKTIFITAS MODIFIKASI RUMPON CUMI SEBAGAI MEDIA PENEMPELAN TELUR CUMI BANGKA (Loligo chinensis)

Main Author: -, Indra Ambalika Syari
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan, Universitas Bangka Belitung , 2017
Subjects:
Online Access: http://journal.ubb.ac.id/index.php/aquatic/article/view/399
http://journal.ubb.ac.id/index.php/aquatic/article/view/399/303
Daftar Isi:
  • Indonesia merupakan negara pengekspor cumi-cumi dengan nilai tertinggi kedua untuk komoditi non ikan setelah udang. Harga cumi-cumi di pasaran cukup tinggi dan stabil. Di beberapa daerah cumi-cumi mulai sulit didapat khususnya untuk ukuran panjang mantel lebih dari 20 cm. Jumlah armada dan modernisasi alat tangkap tidak diiringi dengan program pengkayaan stok cumi-cumi. Rumpon cumi merupakan salahsatu teknologi tepat guna untuk pengembangan program pengkayaan stok cumi di masa yang akan datang. Bentuk dan bahan pembuat rumpon cumi saat ini kurang aplikatif dengan kondisi nelayan kecil dan di daerah terpencil. Karenanya perlu dirancang modifikasi model rumpon cumi yang lebih sederhana dengan menggunakan bahan yang relatif murah dan mudah diperolah sesuai dengan potensi lokal di daerah. Penelitian efektifitas modifikasi rumpon cumi sebagai media penempelan telur cumi-cumi menjadi sangat penting untuk dilakukan agar menjadi rekomendasi bahwa hasil modifikasi rumpon cumi ini dapat diterapkan kepada masyarakat nelayan pesisir dan pulau-pulau kecil. Penelitian ini dilakukan di Perairan Tuing Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada bulan Oktober – Desember 2012 dengan menggunakan 18 unit rumpon. Rumpon cumi yang digunakan terbagi menjadi dua jenis yaitu bentuk kotak dari bahan kayu dan bentuk silindris (tabung) dari bahan drum bekas dengan jumlah masing-masing tiap jenis sembilan unit. Tiap rumpon dipasang pemikat (atraktor) dari tali berbahan ijuk sebanyak enam buah tali sebagai tempat penempelan telur cumi-cumi. Penenggelaman rumpon dilakukan pada tanggal 15 Oktober 2012 dan monitoring dilakukan pada tanggal 18 November dan 8 Desember 2012. Penengelaman rumpon dilakukan pada satu kawasan perairan di tiga kedalaman berbeda yaitu 3, 5 dan 7 meter yang masing-masing terdiri atas tiga rumpon model balok dan silindristiap kedalaman. Dari hasil pengecekan pertama dan kedua diperoleh bahwa tidak ada telur cumi-cumi Bangka (Loligo chinensis) yang menempel pada rumpon bentuk kotak. Pada rumpon cumi bentuk silindris dari bahan drum bekas ditemukan telur cumi pada kedalaman 3, 5 dan 7 meter secara berurutan 221 kapsul, 428 kapsul dan 1.459 kapsul dengan perkiraan jumlah telur secara berurutan 884, 1.712 dan 5.836 telur (tiap kapsul terdiri dari 3 – 6 telur). Indeks efektifitas rumpon cumi bentuk silindris pada pengecekan pertama dan kedua adalah 77,78% dan 88,89% dengan kategori sangat efektif. Hasil ini menunjukkan bahwa rumpon cumi bentuk silindris sangat efektif sebagai temapt penempelan telur Loligo chinensis dengan jumlah rata-rata tiap rumpon berisi 234 kapsul atau sekitar 936 telur cumi. Rumpon cumi bentuk kotak perlu dilakukan penyempurnaan yaitu dengan membuatnya lebih terlindung sehingga diharapkan Loligo chinensis akan lebih tertarik untuk menempelkan telurnya pada rumpon cumi bentuk kotak.