ANALISIS EFISIENSI PAKET BOILER 34-6007-U PADA PABRIK P-IB PT. PUPUK SRIWIDJAJA PALEMBANG
Daftar Isi:
- Di tengah arus globalisasi yang kuat, kebutuhan akan energi uap akan semakin meningkat. Selain itu, krisis energi yang sedang melanda dunia menyebabkan kenaikan harga gas yang cukup besar sehingga menambah beban pabrik pupuk yang menggunakan gas sebagai tambahan bahan bakar. Melihat kondisi itu, konservasi energi sangatlah penting dilakukan guna menekan keborosan energi, konservasi energi yang merupakan penggunaan energi secara efisien dan rasional tanpa mengurangi penggunaan energi yang memang benarbenar diperlukan salah satu caranya dengan menggunakan boiler. Boiler merupakan suatu bejana yang tertutup dimana air yang dipanaskan menggunakan panas hasil dari pembakaran akan berubah menjadi uap, air yang berubah menjadi uap tersebut volumenya akan meningkat kurang lebih 1600 kali, sehingga pada tekanan tertentu uap dapat digunakan untuk dilanjutkan ke suatu proses. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memahami jumlah energi yang digunakan bahan bakar pada boiler dan energi yang dihasilkan uap serta menganalisis efisiensi boiler selama 1 tahun (2016-2017). Dari penelitian ini didapat rata-rata energi yang dihasilkan uap pada tahun 2016 adalah sebesar 32608,08402 kJ/s, Sedangkan untuk tahun 2017, Energi uap rata-ratanya adalah 31819,67233 kJ/s Sedangkan untuk energi yang dikandung bahan bakar adalah sebesar 40217,64 kJ/s, sehingga didapat efisiensi boiler dengan rata-rata 81,081% pada tahun 2016 sedangkan efisiensi boiler pada tahun 2017 rata-ratanya adalah 78,854%. dalam 1 tahun (2016-2017) efisiensi boiler mengalami penurunan sebesar 2,227%. Penggunaan energi bahan bakar sangat berpengaruh terhadap penurunan efisiensi boiler, hal tersebut dapat disebabkan oleh banyaknya heat loses yang terjadi pada boiler.