Daftar Isi:
  • Latar Belakang. Fungsi kognitif berperan dalam proses berpikir kompleks yang memungkinkan manusia untuk menjalani aktivitas sehari-hari seperti pengambilan keputusan, kemampuan berbahasa, memori, dan visuospasial. Fungsi kognitif dipengaruhi berbagai faktor salah satunya adalah sirkulasi darah ke otak. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data mengenai faktor risiko yang mempengaruhi fungsi kognitif pasien usia lanjut dengan penyakit jantung koroner dan hipertensi sehingga dapat dijadikan acuan untuk mencegah terjadinya gangguan fungsi kognitif dengan menatalaksana faktor risiko yang ada pada pasien usia lanjut dengan penyakit jantung koroner dan hipertensi. Metode. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pasien usia lanjut yang menderita penyakit jantung koroner dan hipertensi di RSUP dr. Mohammad Hoesin Palembang yang memenuhi kriteria inklusi. Data diambil dengan pengisian kuesioner kemudian dianalisis menggunakan uji chi square dan analisis regresi logistik. Hasil. Dari 83 subjek penelitian didapatkan 41 pasien (49,4%) mengalami gangguan kognitif, diantaranya 33 pasien mengalami gangguan ringan dan 8 pasien mengalami gangguan berat. Uji bivariat menunjukkan hubungan yang signifikan antara fungsi kognitif dan usia (p=0,01), tingkat pendidikan (p=0,00), hipertensi tidak terkontrol (p=0,01), riwayat diabetes melitus (p=0,00), riwayat merokok (p=0,00), dan riwayat aktivitas fisik (p=0,00). Analisis multivariat menunjukkan variabel yang memiliki pengaruh terkuat terhadap fungsi kognitif berdasarkan karakteristik demografi, karakteristik klinis, dan gaya hidup adalah tingkat pendidikan (p=0,00), riwayat diabetes melitus (p=0,00), dan riwayat merokok (p=0,02). Kesimpulan. Usia, tingkat pendidikan, hipertensi tidak terkontrol, riwayat diabetes melitus, riwayat merokok, dan riwayat aktivitas fisik mempengaruhi fungsi kognitif pasien usia lanjut dengan penyakit jantung koroner dan hipertensi. Faktor yang paling berpengaruh terhadap fungsi kognitif berdasarkan karakteristik demografi, karakteristik klinis, dan gaya hidup adalah tingkat pendidikan, riwayat diabetes melitus, dan riwayat merokok.