Daftar Isi:
  • Makalah ini mengusulkan pendekatan pemodelan yang lebih baik untuk kelelahan pada perancah tulang. Dalam penelitian ini prosedur analisis numerik dan simulasi berbasis komputer dilakukan untuk perancah tulang dalam menentukan karakteristik aliran fluida (yang meliputi kecepatan, tegangan geser, dan tekanan), dan siklus kelelahan sementara aliran bio-fluida dengan laju aliran konstan. Berdasarkan studi eksperimental dengan pengujian imersi dari 0 hingga 72 jam dan spesimen dengan sampel morfologi 30% porositas. Seperti kasus morfologi tulang trabekular sapi, kelelahan diamati dengan menggunakan model perancah CAD 3-D berdasarkan gambar microcomputed tomography. Dengan menerapkan kondisi batas ke model interaksi struktur fluida (FSI), karakteristik aliran fluida dalam perancah telah disimulasikan dan ditentukan sebelum terdegradasi dan setelah terdegradasi fatigue disimulasikan untuk menentukan distribusi tegangan dan siklus kelelahan. Ketika waktu perendaman meningkat, terjadi penurunan jumlah siklus kelelahan. Variasi displacement tidak memiliki efek signifikan pada perancah. Temuan ini menunjukkan pentingnya menggunakan model komputasi yang akurat dalam menentukan kecepatan aliran fluida, tegangan geser dinding, dan tekanan,distribusi tegangan, dan siklus kelelahan yang efektif.