HEALTH SEEKING BEHAVIOR MASYARAKAT LUAR DAERAH PADA RITUAL SEDEKAH MALAM 14 DI KECAMATAN GUMAY TALANG
Daftar Isi:
- Pelayanan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan kesehatan beasaskan aspek kemanusiaan, perlindungan serta manfaat, salah satu pelayanan kesehatan yang banyak diminati adalah pengobatan tradisional. Perilaku pencarian kesehatan tradisional dapat dilihat dari banyaknya masyarakat yang datang pada ritual sedekah malam 14 untuk mencari kesembuhan. Penelitian ini mengunakan desain kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan fenomenologis yang mana pengumpulan data melalui observasi dan wawancara mendalam terhadap 11 orang terdiri dari 8 informan biasa, 2 informan ahli dan 1 informan kunci. Menggunakan teori perilaku terencana (TPB) dengan menganalisis 3 variabel diantaranya sikap, norma subjektif, dan kontrol perilaku. Keabsahan data diperiksa menggunakan triangulasi metode, sumber dan teori. Serta analisis data melalui proses transkrip, kemudian disusun pada tabel matriks untuk pengkategorisasian informasi. Hasil penelitian ini menunjukan seluruh informan mengaku tidak mengetahui adanya izin yang harus diperoleh setiap pengobatan tradisional serta tidak mempermasalahkan adanyanya izin registrasi resmi ataupun tidak. Adapun perilaku pencarian kesehatan masyarakat luar daerah pada ritual sedekah malam 14 dilihat dari variabel sikap semua informan memiliki penilaian positif yaitu perasaan tenang, aman, damai, serta berkurang beban pikiran selama mengikuti ritual. Pada variabel norma subjektif informan mengaku mendapatkan informasi tentang ritual dari keluarga terdekat seperti orang tua, mertua, teman dan saudara ipar. Kemudian variabel kontrol perilaku informan mengaku pengalaman orang lain yang sembuh setelah mengikuti ritual serta penyakit yang tidak kunjung sembuh dengan biaya berobat konvensional yang mahal mempengaruhi keputusan mencari kesembuhan pada ritual. Saran kepada Dinas Kesehatan bidang pelayanan kesehatan tradisional agar melakukan kunjungan dalam rangka pengawasan penyehat tradisional dan pratik pengobatan yang dilakukan untuk mencapai pembangunan kesehatan yang optimal.