Daftar Isi:
  • Gardu induk memliki peran yang cukup penting dalam mendistribusikan listrik. Hal ini menuntut adanya keandalan dari gardu induk sehingga diperlukan suatu sistem pengetanahan untuk memperoleh keamanan, keselamatan peralatan, lingkungan, hingga manusia yang ada di sekitarnya. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka pengetanahan harus mengikuti standar serta persyaratan yang berlaku. Kualitas dari sistem pengetanahan pada sistem tenaga listrik dapat dilihat dari nilai tahanan. Semakin rendah nilai tahanan maka sistem pengetanahan semakin baik dalam pendistribusian tegangan lebih. Diperlukan suatu analisis terhadap sistem pengatanahan pada gardu induk menggunakan metode perhitungan analitik dan bantuan perangkat lunak (software). Untuk perhitungan analitik, landasan yang digunakan adalah standar IEEE Std. 80-2000 berjudul IEEE Guide for Safety in AC Substations Grounding. Sedangkan untuk software yang dipilih adalah ETAP 12.6.0. Riset ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbandingan dalam aspek keamanan antara perhitungan secara analitik dan simulasi dengan software ETAP 12.6.0. Kemudian juga untuk mengetahui apakah Gardu Induk Kenten PT. PLN (Persero) telah sesuai standar IEEE Std. 80-2000. Di sisi lain juga untuk menginfokan ke masyarakat luas terkait keamanan Gardu Induk Kenten PT. PLN (Persero) dengan parameter tegangan sentuh dan tegangan langkah. Setelah dilakukan perhitungan analitik secara langsung dan simulasi dengan software ETAP 12.6.0. Diketahui bahwa dalam segi keamanan, lebih disarankan menggunakan software ETAP 12.6.0. karena memiliki keunggulan bisa menganalisis setiap titik koordinat dengan mengetahui bagian mana yang memiliki nilai tegangan sentuh atau tegangan langkah yang besar maupun kecil. Dan Gardu Induk Kenten PT. PLN (Persero) telah memenuhi standar aman EEE Std. 80-2000 karena Amin < AGI dan dmin < dGI, Em < E touch 70, dan Es < E step 70.