Back to Nature: Memanfaatkan Tanaman Obat dan Keluarga (TOGA)

Main Author: Idris, Haerawati
Format: Book PeerReviewed
Bahasa: eng
Terbitan: Unsri Press , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unsri.ac.id/24497/1/buku_toga.pdf
http://repository.unsri.ac.id/24497/
ctrlnum 24497
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.unsri.ac.id/24497/</relation><title>Back to Nature: Memanfaatkan Tanaman Obat dan Keluarga (TOGA)</title><creator>Idris, Haerawati</creator><subject>RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine</subject><description>Saat ini, gaya hidup kembali ke alam (back to nature) semakin berkembang dan diminati oleh berbagai kalangan masyarakat termasuk di Indonesia. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 melaporkan bahwa persentase penduduk Indonesia berusia 10 tahun ke atas yang mengkomsumsi obat tradisional sebanyak 38,7%. Sejumlah 14,5% penduduk hipertensi yang minum obat tradisional. Hal ini menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang menggunakan obat tradisional sebagai pengobatan Indonesia dikenal dengan Mega Biodiveristy. Negara dengan berbagai keragaman tanaman obat. Terdapat 30.000 jenis tanaman tersebar luas. 9.600 spesies berkhasiat untuk obat. Ada 300 spesies yang digunakan untuk pengobatan tradisional oleh industri obat tradisional. Selain sebagai pengobatan, tanaman obat tradisional berfungsi ganda sebagai sayuran, bumbu masakan, tanaman hias/pelindung rumah hingga mampu menambah ekonomi keluaraga. Kelebihan obat tradisional bagi masyarakat adalah kemudahan memperoleh tanaman yang ada di pekarangan, murah dan mudah diramu sendiri. WHO telah merekomendasikan penggunaan obat tradisional termasuk obat herbal untuk pemeliharaan kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan penyakit. Pemerintah pun telah berupaya memasyarakatkan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Toga diharapkan mampu menanggulangi penyakit, perbaikan status gizi dan pelestarian sumber daya alam hayati. Buku ini dikembangkan dari buku petunjuk praktis toga dan akupresur Kementerian Kesehatan RI didukung dengan penelitian yang menguatkan penggunaan obat tradisional tersebut. Semoga keberadaan buku ini, dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan bagi para pembaca untuk nantinya memanfaatkan tanaman obat keluarga</description><publisher>Unsri Press</publisher><date>2019-12</date><type>Book:Book</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.unsri.ac.id/24497/1/buku_toga.pdf</identifier><identifier> Idris, Haerawati (2019) Back to Nature: Memanfaatkan Tanaman Obat dan Keluarga (TOGA). Unsri Press, Palembang. ISBN 978-979-587-833-9 </identifier><recordID>24497</recordID></dc>
language eng
format Book:Book
Book
PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
author Idris, Haerawati
title Back to Nature: Memanfaatkan Tanaman Obat dan Keluarga (TOGA)
publisher Unsri Press
publishDate 2019
isbn 9789795878339
topic RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
url http://repository.unsri.ac.id/24497/1/buku_toga.pdf
http://repository.unsri.ac.id/24497/
contents Saat ini, gaya hidup kembali ke alam (back to nature) semakin berkembang dan diminati oleh berbagai kalangan masyarakat termasuk di Indonesia. Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 melaporkan bahwa persentase penduduk Indonesia berusia 10 tahun ke atas yang mengkomsumsi obat tradisional sebanyak 38,7%. Sejumlah 14,5% penduduk hipertensi yang minum obat tradisional. Hal ini menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang menggunakan obat tradisional sebagai pengobatan Indonesia dikenal dengan Mega Biodiveristy. Negara dengan berbagai keragaman tanaman obat. Terdapat 30.000 jenis tanaman tersebar luas. 9.600 spesies berkhasiat untuk obat. Ada 300 spesies yang digunakan untuk pengobatan tradisional oleh industri obat tradisional. Selain sebagai pengobatan, tanaman obat tradisional berfungsi ganda sebagai sayuran, bumbu masakan, tanaman hias/pelindung rumah hingga mampu menambah ekonomi keluaraga. Kelebihan obat tradisional bagi masyarakat adalah kemudahan memperoleh tanaman yang ada di pekarangan, murah dan mudah diramu sendiri. WHO telah merekomendasikan penggunaan obat tradisional termasuk obat herbal untuk pemeliharaan kesehatan masyarakat, pencegahan dan pengobatan penyakit. Pemerintah pun telah berupaya memasyarakatkan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Toga diharapkan mampu menanggulangi penyakit, perbaikan status gizi dan pelestarian sumber daya alam hayati. Buku ini dikembangkan dari buku petunjuk praktis toga dan akupresur Kementerian Kesehatan RI didukung dengan penelitian yang menguatkan penggunaan obat tradisional tersebut. Semoga keberadaan buku ini, dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan bagi para pembaca untuk nantinya memanfaatkan tanaman obat keluarga
id IOS8119.24497
institution Universitas Sriwijaya
institution_id 177
institution_type library:university
library
library UPT Perpustakaan Universitas Sriwijaya
library_id 1098
collection Sriwijaya University Institutional Repository
repository_id 8119
city OGAN ILIR
province SUMATERA SELATAN
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS8119
first_indexed 2020-03-23T08:01:29Z
last_indexed 2020-03-23T08:01:29Z
recordtype dc
_version_ 1686602869882486784
score 17.538404