OPTIMASI KONDISI PEMESINAN UNTUK SURFACE ROUGHNESS PADA PROSES SLOT MILLING STAINLESS STEEL AISI 304
Daftar Isi:
- Proses pemesinan milling merupakan salah satu proses pemesinan yang banyak digunakan untuk pembuatan suatu komponen. Dalam proses pemesinan milling waktu yang dibutuhkan untuk membuat komponen harus seminimal mungkin agar tercapai kapasitas produksi yang tinggi. Parameter proses pemotongan yang maksimum akan menghasilkan laju pemakanan material (MRR) yang tinggi namun juga mengakibatkan kekasaran permukaan (Ra) yang tinggi pula. Oleh karena itu, parameter proses pemesinan milling yang optimum perlu untuk diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model matematis yang dapat menggambarkan hubungan antara kecepatan pemotongan dan gerak makan pergigi dengan kekasaran permukaan melalui proses slot milling. Setelah itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mencari kombinasi kecepatan pemotongan dan gerak makan pergigi untuk mendapatkan kondisi optimum yaitu Ra yang paling rendah. Proses pemesinan milling pada penelitian ini dilakukan pada sebuah plat stainless steel AISI 304 dengan dimensi P x L x T adalah 150 mm x 100 mm x 10 mm. Dalam penelitian ini metode optimasi yang digunakan adalah Response Surface Methodology (RSM). Dari hasil optimasi diperoleh bahwa kecepatan pemotongan dan gerak makan pergigi yang memberikan respon Ra yang optimal berturut-turut adalah 30 m/min dan 0,15 mm/tooth. Dengan menggunakan parameter proses tersebut, nilai Ra yang didapatkan adalah 0,510 μm. Sementara itu, nilai Ra yang terbesar yang diperoleh dalam pengujian ini adalah 4,783 μm.