PEMANFAATAN CANGKANG KERANG DARAH (Anadara granosa) SEBAGAI FILTER TERHADAP KUALITAS AIR RAWA LEBAK PADA PEMELIHARAAN IKAN PATIN (Pangasius sp.)
Daftar Isi:
- Sistem resirkulasi merupakan alternatif pemecahan masalah khususnya kuantitas air pada usaha budidaya di perairan rawa terutama pada musim kemarau. Filter dalam sistem resirkulasi berperan penting dalam menjaga kualitas air terutama untuk menurunkan kekeruhan dan padatan tersuspensi. Cangkang kerrang darah dapat dimanfaatkan sebagai filter dalam sistem resirkulasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sistem resirkulasi dengan ketebalan filter cangkang kerang darah yang berbeda terhadap kualitas air rawa pada pemeliharaan ikan patin. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 Perlakuan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu ketebalan cangkang kerang darah P0 (tanpa menggunakan filter), P1 (5cm), P2 (7cm), P3 (9cm) dan P4 (11cm). Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pengunaan filter cangkang kerang darah lebih baik daripada tanpa filter dalam menjaga dan memperbaiki TSS dan amonia, meningkatkan pH, serta menghasilkan pertumbuhan bobot mutlak, pertumbuhan panjang mutlak dan efisiensi pakan tertinggi. Namun kelangsungan hidup sebesar 100% untuk semua perlakuan. Perlakuan terbaik dari perlakuan yang mengggunakan filter cangkang kerrang darah yakni P1 (ketebalan 5 cm) dengan lama waktu mencapai nilai TSS maksimal sebesar 50 mgL-1 pada hari ke- 83.