HUBUNGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION DENGAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA NEGERI 1 TANJUNG RAJA
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penerapan model pembelajaran Group Investigation dengan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Tanjung Raja. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah Terdapat Hubungan Positif Dan Signifikan Antara Penerapan Model Pembelajaran Group Investigation Dengan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Sejarah Di SMA Negeri 1 Tanjung Raja”. Tekhnik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik di kelas XI SMANegeri 1 Tanjung Raja tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 200 orang. Pada penelitian ini hanya terdiri dari satu sampel, yaitu kelas XI.IPS 2 yang diambil melalui random sampling. Kelas yang menjadi sampel diberikan perlakuan dengan menerapkan model pembelajaran Group Investigation. Pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi, dokumentasi, dan tes. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan rumus korelasi sederhana. Setelah data dianalisis didapatlah korelasi sebesar 0,99. Setelah itu dilakukan pengujian hipotesis untuk seluruh populasi dengan kriteria jika thitung > ttabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan didapatkan data kelas eksperimen yaitu α = 0,05, dk = n-2 = 32, sehingga didapat thitung = 4, dan ttabel = 2,036. Karena thitung yang diperoleh lebih besar dibandingkan ttabel, maka Ho ditolak, dan Ha dapat diterima. Sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan positif dan signifikan antara penerapan model pembelajaran Group Investigation dengan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah di SMA Negeri 1 Tanjung Raja.