Daftar Isi:
  • Saat ini di industri pemesinan, proses hard turning sedang digunakan untuk mendapatkan tingkat pelepasan material yang tinggi. Titanium Ti6Al4V merupakan material yang sangat andal di berbagai bidang aplikasi karena ketahanan terhadap korosi, kekerasan, dan ketangguhan yang sangat baik. Karena itu, paduan ini bisa diklasifikasikan bahan yang sulit dipotong. Studi tentang gaya potong sangat penting dalam proses bubut karena gaya potong berhubungan erat dengan kinerja pemotongan logam seperti kekasaran permukaan, keausan pahat, kerusakan pahat, suhu pemotongan, dll. Pada penelitian ini, digunakan simulasi FEM untuk memprediksi besar gaya potong yang dihasilkan pada proses pemesinan bubut Titanium Ti6Al4V menggunakan pahat potong WC tidak berlapis dan pahat WC berlapis TiAlN dengan bantuan software DEFORM-2D. Kondisi pemotongan yang digunakan pada simulasi FEM ini yaitu V_c 120 m/min, f 0.1 mm/rev. Simulasi FEM ini dibatasi pada pemotongan tegak. Gaya yang berlaku pada pemotongan tegak adalah gaya terhadap arah kecepatan potong, dan gaya terhadap arah pemakanan. Hasil simulasi FEM yang didapatkan pada penelitian ini yaitu nilai gaya potong pada pahat WC tidak berlapis sebesar 172 N, dan pada pahat WC berlapis TiAlN sebesar 159 N. sedangkan pada gaya pemakanan pahat WC tidak berlapis sebesar 166 N, dan pada pahat WC berlapis TiAlN sebesar 156 N.