Daftar Isi:
  • Kopi merupakan komoditas ekspor ketiga terbesar setelah kelapa sawit di Indonesia. Bahkan di mata dunia Indonesia menjadi produsen ke-4 terbesar setelah Brazil, Vietnam dan Kolombia. Badan Pusat Statistik dalam 5 tahun terakhir mencatat pada tahun 2013-2015 merupakan produksi kopi paling tinggi di Indonesia, lebih dari 30 ribu ton kopi terjual setiap tahunnya. Masalah terjadi ketika laju konsumsi tidak berbanding lurus dengan produksi kopi di Indonesia pada tahun 2016.Terjadinya penurunan produksi kopi pada tahun tahun 2016 yang cukup drastis sekitar 10 ribu ton kopi dari tahun sebelumnya, sedangkan konsumsi kopi di Indonesia tumbuh rata-rata 8,22% setiap tahunnya sehingga terjadi penurunan kuantitas pada produksi kopi. Masalah kedua yaitu mayoritas produksi kopi nasional diproduksi dari perkebunan rakyat yang kurang teredukasi dalam pengelolaan lahan dan produksi tanaman kopi sehingga menyebabkan penurunan kualitas tanaman kopi hasil perkebunan rakyat. Dengan adanya Pusat Penelitian dan Pengembangan kopi dalam bentuk laboratorium dan workshop ini diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas pada tanaman kopi di Indonesia, sehingga dapat mengembalikan kopi dalam ranah perdagangan sebagai komoditas ekspor di bidang agraris.