Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian untuk menganalisis kemampuan keterampilan proses sains siswa berdasarkan penerapan model inkuiriterbimbing. Penelitian ini dilakukan dikelas VIII SMPN 1 Indralaya Utara. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen lembar observasi. Rata-rata skor keterampilan proses sains yang didapat dari observasi pada pertemuan pertama pada materi getaran pada aspek mengamati 5 kategori sangat baik, aspek memprediksi yaitu 3,3 kategori kurang baik, aspek mengklasifikasi 4 kategori baik, aspek mengukur 4 kategori sangat baik, aspek mengkomunikasi 3,3 kategori kurang baik, dan aspek menyimpulkan 3,3 kategori kurang baik. Pertemuan kedua materinya adalah gelombang, adapun keterampilan proses sains pada aspek mengamati adalah 4,3 kategori sangat baik, aspek memprediksi adalah 5 kategori sangat baik, aspek mengklasifikasi 5 kategori sangat baik, aspek mengukur 3,3 kategori kurang baik, aspek mengkomunikasi 4,3 kategori sangat baik dan aspek menyimpulkan 4 dengan kategori baik. Jadi dari kedua pertemuan tersebut bahwa rata-rata keterampilan proses sainsnya adalah semakin meningkat.