SENI PERTUNJUKAN KUDA KINCAK SEKAR MANISDI DESA PUCUNG KECAMATAN BALONG PANGGANG KABUPATEN GRESIK

Main Authors: NOER WAHYUNINGRUM, OCTAVYANA, PRASETYANTI SEKTI, RETNAYU
Format: eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: APRON Jurnal Pemikiran Seni Pertunjukan , 2014
Online Access: http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/apron/article/view/9069
Daftar Isi:
  • Abstrak Seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis merupakan seni tradisi ngarak (mengiringi) pengantin anak laki-laki yang dikhitan. Tokoh yang terdapat dalam pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis yaitu jepaplok, genderuwo, badut dan kuda sungguhan yang ditunggangi oleh pengantin khitan. Pada pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis juga terdapat beberapa simbol yang berhubungan dengan budaya masyarakat desa Pucung. Ketertarikan peneliti pada kesenian ini dikarenakan masyarakat setempat banyak yang belum tau bahwa seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis sudah ada sejak jaman nenek moyang. Keunikan pada pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis menggunakan kuda sungguhan, dengan filosifi yang diyakini masyarkat setempat bahwa sifat kuda sama seperti manusia mempunyai sikap berontak dan sulit diatur. Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana bentuk pertunjukan seni Kuda Kincak Sekar Manis di desa Puccung, 2. Bagaimana fungsi seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis di desa Pucung, 3. Bagaimana makna simbolis tata rias busana pengantin dan sesaji dalam seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis di desa Pucung. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan bentuk pertunjukan, fungsi, dan makna simbolis dalam pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis di desa Pucung.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis yaitu analisi domain dan taksonomi. Validitas data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi metode. Lokasi penelitian ini dilakukan di desa Pucung kecamatan Balong Panggang kabupaten Gresik. Seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis lahir sekitar tahun 1982 dibawah pimpinan bapak Rokim. Seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis di dalamnya mengandung cerita tentang perjalanan hidup manusia yang berkaitan dengan simbol-simbol sesuai budaya masyarakat desa Pucung. Seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis memiliki beberapa bentuk pertunjukan,fungsi dan makna simbol.   Kata kunci : seni pertunjukan Kuda Kincak Sekar Manis, bentuk pertunjukan