Pemodelan seismik refleksi 2-d denganmetode gaussian beam ( ray theory ) studihasil survey seismik selat Sunda
Main Authors: | Tati Zera ( Pembimbing I ), Esti Rustianti, Titi Anggono ( pembimbing II ) |
---|---|
Format: | Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Sains Teknologi UIN Jkt
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://opac.fst.uinjkt.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3523 |
Daftar Isi:
- Penelitian tentang rekonstruksi / pemodelan penjalaran gelombang seismik yang Kata kunci : selat Sunda, Pemodelan seismic 2D, Raypath, Seismik Unix (SU),dan Gaussian beammelewati model geologi tertentu telah banyak dilakukan para ahli. Pemodelanseismik ini dilakukan untuk membantu proses interpretasi data lapangan. Dalampenelitian ini dilakukan pembuatan model perlapisan bumi di daerah selat Sunda,karrena selat Sunda merupakan salah satu daerah dengan kondisi perlapisan bumiyang menarik di Indonesia. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan metodeGaussian Beam (Sinar Gauss) untuk mengetahui efek dari batas permukaanterhadap pemantulan gelombang seismik dan mengetahui perbandingan hasilpemodelan dengan model bumi yang sebenarnya. Penggunaan metode GaussianBeam (Sinar Gauss) dalam hal ini dilakukan dengan menggunakan aplikasiseismic unix dengan pendekatan yang sederhana dibandingkan metode raytracing. Metode ini menghasilkan penampang shot gather, raypath, CMP gatherdan brutestack. Processing dimulai dengan pembuatan model, sorting, velocitymodel, koreksi NMO dan proses brutestack sepanjang 30 km dengan kedalaman 3km dibawah permukaan bumi. Ada perbedaan sudut kemiringan pada layer ke-1antara hasil pemodelan dan hasil brute stack yaitu sebesar 2?, pada layer ke-2sebesar 4?, pada layer ke-4 sebesar 2,2? , pada layer ke-5 sebesar 3,2?, sedangkanpada layer ke-6 tidak ada perbedaan kemiringan antara hasil pemodelan dan hasilbrute stack. Hasil pemodelan dengan metode Gaussian Beam (Sinar Gauss)mampu memberikan penggambaran efek batas permukaan bumi dengan baiksehingga bisa bermanfaat sebagai sumber data dalam menentukan karakteristiklapisan bumi pada daerah subduksi yang berada di daerah selat Sunda.
- xvi, 68 hl,; 28 Cm.