Economic Crisis in the Midst of the Covid-19 Pandemic: Negative for Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in Yogyakarta
Main Authors: | MARIA NATASYA S, Dr. Agus Heruanto Hadna, S.I.P., M.Si. |
---|---|
Format: | Thesis |
Terbitan: |
S1 MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK Universitas Gadjah Mada
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/210589 |
Daftar Isi:
- Pandemi Covid-19 saat ini telah memberikan dampak negatif di berbagai sektor. Akibatnya, pemerintah memberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar dengan tujuan memutus mata rantai penularan Covid-19. Namun, kebijakan tersebut dinilai dapat menghambat jalur perekonomian sehingga menimbulkan krisis ekonomi. Salah satu sektor ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19 adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis dampak pandemi Covid-19 terhadap UMKM di Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini berjumlah 16 orang. Informan terdiri dari 1 orang Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta dan 15 orang UKM di Yogyakarta. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pandemi Covid-19 telah memberikan beberapa dampak negatif bagi pemilik UMKM, terutama dari segi pendapatan. Bagi pemerintah daerah telah melakukan upaya pemberdayaan UMKM di Yogyakarta melalui inovasi program SIBAKUL. Inovasi ini memiliki 3 tahapan yaitu, Melakukan Pembinaan UKM Yogyakarta, Strategi Promosi dan Pemasaran, dan SIBAKUL Gratis Ongkos Kirim. Namun inovasi kebijakan tersebut masih dikategorikan belum efektif karena sebagian besar pelaku UMKM belum mengetahui inovasi program tersebut.