Evaluasi Keamanan Penggunaan Remdesivir pada Pasien COVID-19 Rawat Inap di Rumah Sakit Akademik UGM Periode Juli 2021 - September 2021

Main Authors: BERNADETTA GLORIA M, Prof. Dr. apt. Zullies Ikawati
Format: Thesis
Terbitan: S1 FARMASI Universitas Gadjah Mada , 2022
Subjects:
Online Access: http://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/209992
Daftar Isi:
  • Remdesivir adalah antivirus spektrum luas yang akhir-akhir ini telah digunakan sebagai salah satu pengobatan COVID-19. Namun, hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa penggunaan remdesivir memberikan efek kerusakan pada organ hati dan ginjal yang ditandai dengan peningkatan angka serum glutamic pyruvic transaminase (SGPT), serum glutamic oxaloacetic transaminase (SGOT) dan serum kreatinin (SCr). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keamanan obat remdesivir terkait peningkatan SGOT, SGPT atau SCr pada pasien COVID-19 di RSA UGM, serta mendeskripsikan faktor lain yang dapat memengaruhi efek samping tersebut seperti usia, jenis kelamin, komorbid dan penggunaan obat lain. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan pendekatan cross-sectional serta pengambilan data secara retrospektif berdasarkan rekam medis pasien. Data yang digunakan berupa rekam medis lengkap pasien berusia diatas 12 tahun terkonfirmasi COVID-19 yang melakukan rawat inap di RSA UGM, tidak memiliki gangguan hati dan ginjal dan mendapatkan pengobatan remdesivir. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan analisis deskriptif kuantitatif dan uji statistik chi-square pada taraf kepercayaan 95% (P<0,05) untuk melihat hubungan dengan faktor perancu serta dinilai kausalitasnya dengan menggunakan skala Algoritma Naranjo. Hasil penelitian dari 102 rekam medis menunjukkan sebanyak 2 (1,96%) pasien mengalami efek samping berupa peningkatan SGOT (x��� = 187 ���µ/L; SD 70,71), 1 (0,98%) pasien mengalami peningkatan SGPT (208 ���µ/L), dan 7 (6,86%) pasien mengalami peningkatan SCr (x��� = 1,14 mg/dL; SD 0,95). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara faktor usia, jenis kelamin, komorbid dan penggunaan obat lain terhadap kejadian efek samping pasien. Hasil perhitungan algoritma Naranjo menunjukan bahwa efek samping berupa peningkatan SGOT, SGPT dan SCr kemungkinan terjadi akibat remdesivir (skor 4, possible). Hasil yang didapatkan menunjukkan obat remdesivir tergolong aman untuk digunakan sebagai salah satu terapi COVID-19 dengan pengecekan organ hati dan ginjal secara berkala.