Eskatologi

Main Author: Safaruddin, Safaruddin; Dosen STAI DDI Parepare
Other Authors: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin , 2013
Subjects:
Online Access: http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/al_hikmah/article/view/415
http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/al_hikmah/article/view/415/pdf_30
Daftar Isi:
  • Agama memberikan keyakinan kepada manusia bahwa keselamatan kehidupan manusia dalam tahap jangka panjang hanya terjadi jika manusia memiliki kesadaran terhadap kehidupan ruhaninya dan mengolah alam semesta dalam upaya untuk meningkatkan kualitas ruhaniah bukan mengekploitasi semesta hanya untuk kepentingan material sesaat Eskatologi menjadi satu bagian dari prinsip keimanan di dalam Islam, tanpa keyakinan tentang prinsip ini maka batallah keimanan seseorang terhadap Islam, namun demikian prinsip ini menjadi sebuah diskursus yang sangat panjang di dalam Islam bukan berkaitan terhadap dasar keberadaannya akan tetapi berkaitan dengan pembuktian filosofis terhadap pandangan eskatologi ini serta bagaimana bentuk kehidupan yang akan muncul pasca kematian tersebut. Para Filosof Islam pada dasarnya tidak mengakui adanya kebangkitan jasmani pada hari kemudian, karena itu bertentangan dengan rasio.