ANALISIS PERBANDINGAN SIMPANGAN HORISONTAL ( DRIFT ) PADA STRUKTUR GEDUNG TAHAN GEMPA DENGAN 3) MENGGUNAKAN PENGAKU LATERAL (BRACING ) BERDASARKAN SNI 03-1726-2002 DAN SNI 03-1726-2012

Main Authors: Soelarso, Soelarso, Baehaki, Baehaki
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: JURUSAN TEKNIK SIPIL , 2016
Subjects:
Online Access: http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jft/article/view/1244
http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jft/article/view/1244/1003
Daftar Isi:
  • Indonesia sering dikejutkan dengan berbagai macam bencana alam, terutama gempa.Hal ini terjadi karena Indonesia berada di pertemuan lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik.Solusi yang digunakan untuk meningkatkan kinerja struktur bangunan akibat menahan gempa lateral yang ditimbulkan akibat gempa salah satunya adalah dengan penambahan pengaku lateral (bracing) pada elemen struktur portal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan perubahan simpangan horizontal padagedung kontruksi baja yang menerima beban gempa dan beban angin setelah menggunakan V-Bracing dan Inverted V-Bracing dan mengetahui perbedaan hasil simpangan horizontal antara SNI 2002 dengan SNI 2012.Hasil dari analisis menunjukan bahwa beban gempa dipengaruhi oleh faktor respons gempa. SNI 2012 memiliki faktor respon gempa dan kombinasi pembebanan lebih besar daripada SNI 2002 sehingga simpangan gedung antar lantai yang terjadi berdasarkan SNI 1726-2012 lebih besar dibandingkan denganSNI 1726-2002. Penambahan pengaku lateral (bracing) pada struktur gedung, bresing Inverted V lebih unggul mengurangi simpangan horizontal (drift) akibat gaya gempa statik ekuivalen hingga mencapai 74,65% pada arah X dan 75,06% pada arah Ydibandingkan dengan bresing V