KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 2 KECAMATAN KAMPAR KIRI KABUPATEN KAMPAR
Main Author: | Yandra, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/8500/1/2012_2012609.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/8500/ |
Daftar Isi:
- Kompetensi kepribadian merupakan kemampuan personal yang mencerminkan kemampuan yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan peserta didik, dan berakhlak mulia. Kepribadian yang mantap dari sosok seorang guru akan memberikan teladan yang baik terhadap anak didik maupun masyarakatnya, sehingga guru akan tampil sebagai sosok yang patut “digugu” (ditaati, nasehat/ucapan/perintahnya) dan “ditiru” (dicontoh sikap dan perilakunya). Seorang guru harus memiliki dan menyadari arti penting dari kompetensi keguruan khususnya kompetensi kepribadian. Banyak guru yang menguasai metodologi pembelajaran dengan baik serta mempunyai keilmuan yang luas terhadap materi yang diajarkan, akan tetapi tidak dengan kepribadian yang mencerminkan sebagai seorang pengajar yang dapat dicontoh dan teladan di tengah-tengah masyarakat khususnya anak didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kompetensi Kepribadian Guru Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Kecamatan Kampar Kiri Kabupeten Kampar. Dalam penelitian ini rumusan masalahnya adalah “Bagaimanakah kompetensi kepribadian guru Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar.” Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif kompetensi kepribadian guru SMP Negeri 2 Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, yang sampelnya adalah guru yang berjumlah 18 orang SMP Negeri 2 Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar dari tahun ajaran 2011/2012. Sedangkan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis, maka dapat disimpulkan bahwa kompetensi kepribadian guru SMP Negeri 2 Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar tergolong tidak baik. Hal ini dapat diketahui dari persentase kompetensi kepribadian guru sebesar 20,39%. Dengan demikian sesuai dengan apa yang penulis tetapkan jika nilai berkisar 0%-39% maka dikategorikan kepada tidak baik.