HUBUNGAN ANTARA KEMATANGAN EMOSI DENGAN PERILAKU MEMAAFKAN PADA SISWA/SISWI SMA NEGERI 1 DAYUN
Main Author: | Handoko, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/6874/1/fm.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/3/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/4/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/5/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/6/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/7/em.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6874/ |
Daftar Isi:
- Siswa yang berada di lingkungan sekolah kemungkinan akan mendapati masalah dengan orang lain. Memaafkan adalah cara yang tepat untuk menyalesaikan masalah tersebut. Seseorang yang memiliki kematangan emosi biasanya dapat memaafkan kesalahan orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi dengan perilaku memaafkan. Hipotesis pada penelitian ini terdapat hubungan antara kematangan emosi[ dengan perilaku memaafkan pada siswa/siswi SMA Negeri 1 Dayun. Sampel pada penelitian ini adalah siswa/siswi SMA Negeri 1 Dayun yang berjumlah 113 orang. Variabel perilaku memaafkan diukur mengunakan skala modifikasi McCullough (1997) dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,875. Variabel kematangan emosi diukur menggunakan skala yang dibuat oleh peneliti dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,834. Hasil analisis data menggunakan metode korelasi product moment diperoleh koefisiensi korelasi sebesar 0,417 dengan taraf signifikansi 0,000. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kematangan emosi dengan perilaku memaafkan pada siswa/siswi SMA Negeri 1 Dayun. Semakin tinggi kematangan emosi maka akan semakin tinggi perilaku memaafkan, begitu juga sebaliknya semakin rendah kematangan emosi maka akan semakin rendah perilaku memaafkan. Hasil koefisien determinasi (Rsq) yang diperoleh sebesar 0,17, artinya sumbangan kematangann emosi terhadap perilaku memaafkan sebesar 17%. Kata Kunci:Kematangan Emosi,Memaafkan, Siswa/Siswi.