HUBUNGAN OPTIMISME DENGAN DEPRESI PADA REMAJA
Main Author: | Meldawati, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uin-suska.ac.id/6339/1/FM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/2/BAB%20I.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/3/BAB%20II.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/4/BAB%20III.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/5/BAB%20IV.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/6/BAB%20V.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/7/EM.pdf http://repository.uin-suska.ac.id/6339/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini ertujuan mengetahui huungan optimism dengan depresi pada remaja. Hipotsis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara optimism denan depresi remaja. Subjek penelitian adalah siswa SMAN 3 Kecamatan Sungai Apit yang berjumlah 86 orang. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Beck Depression Inventory (BDI) dan skala optimisme. Data penelitian dianalisa menggunakan teknik statistik korelasi Product Moment dari Carl Pearson. Data menunjukkan koefisien korelasi optimisme dengan depresi remaja diperoleh r= -0,724, p=0,000 (p<0,05). Hasil di atas menunjukkan terdapat hubungan antara optimisme dengan depresi remaja. Artinya, bila semakin tinggi optimisme maka semakin rendah pula depresi remaja. Sebaliknya, semakin rendah optimisme maka semakin tinggi pula depresi remaja. Hasil perhitungan statistik diketahui Rsq sebesar 0,524. Artinya optimisme berkontribusi sebesar 52,4% terhadap depresi pada remaja, sedangkan 47,6% depresi dipengaruhi oleh faktor lain. Imlikasi dari penelitian yang dilakukan seara konsisten menunjukkan bahwa optimisme yang tinggi dapat meminimalkan resiko depresi remaja di SMAN 3 Kecamatan Sungai Apit, dengan demikian kemampuan ang dimiliki siswa dalam pengembangan sikap optimisme belajar dengan baik sehingga depresi siswa ccendrung sangat minim.